DIGITAL LIBRARY



JUDUL: PARTISIPASI POLITIK PENYANDANG DISABAILITAS TUNA DAKSA PADA PILKADA GUBERNUR TAHUN 2020 DI KOTA BANJARMASIN
PENGARANG:FENA PERMATA SARI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-07-24


Fena Permata Sari, 2023. Partisipasi Politik Penyandang Disabilitas Tuna Daksa Pada PILKADA Gubernur Tahun 2020 Dikota Banjarmasin. Skripsi Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP Universitas Lambung Mangkurat, Pembimbing Zainul Akhyar

 

Kata Kunci: Partisipasi, Pilkada, Penyandang Disabilitas

Partisipasi Politik Partisipasi politik merupakan aspek pentingdarikedaulatanrakyatdan merupakan bagianyangsangat mendasar dariprosesdemokrasi.Partisipasipolitiksangatpentingdalampergerakanrodadansistemdemokrasi. Prosespembangunanpolitikdan praktik demokrasidiIndonesiaakanberhasil jika partisipasi masyarakat tinggi. Oleh karena itu, sangat penting bagi pembangunan negara ini. Persepsimasyarakattentang partisipasidalamkegiatanpolitikmerupakan ukurankeberhasilandalam melaksanakandemokrasiditingkatlokaldan nasional.

Masalah pokok dalam penelitian  ini adalah terkait tentang partisipasi politik dalam pemberian suara bagi penyandang disabilitas pada Pilkada Gubernur Tahun 2020 di kota Banjarmasin, serta untuk mengetahui bagaimana partisipasi berupa kegiatan kampanye bagi penyandang disabilitas dalam Pilkada Gubernur Tahun 2020 di kota Banjarmasin.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetah  ui Partisipasi Politik penyandang disabilitas pada pilkada gubernur 2020. Penelitian ini mengunakan pendekatan kualitatif, yaitu dengan  cara memandang objek kajian sebagai suatu system. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan sumber data primer sebagai data utama dan dilengkapi  dengan sumber data sekunder. Peneliti menggunakan Teknik observasi, wawancara, dokumentasi serta untuk analisis data, peneliti menggunankan tahapan reduksi data penyajian, dan menarik kesimpulan penelitian.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mengenai adanya sosialisasi sebelum pilkada, anggota KPU sudah cukup baik dalam menjalankan tugasnya. Melibatkan para calon pemilih disabilitas untuk mengikuti adanya sosialisasi tentu saja akan memberikan motivasi karena setiap disabilitas memiliki orientasi politiknya masing - masing dalam menyikapi hak politiknya.

Berdasarkan hasil dari penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa  mereka melakukan partisipasi politik dengan sukarela untuk memilih pasangan calon ketika Pilkada berlangsung tanpa paksaan dai pihak manapun.

 

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI