ABSTRAK
FORMULASI DAN EVALUASI SEDIAAN FLOATING TABLET METFORMIN HCL MENGGUNAKAN KOMBINASI KITOSAN DAN GOM ARAB (Oleh: Azhary Nugraha; Pembimbing: Dina Rahmawanty, Mia Fitriana; 2019; 37 halaman)
Penggunaan terapi diabetes melitus kronis dengan metformin hidroklorida terdapat permasalahan tertentu, antara lain mempunyai dosis tinggi (1,5-2,0 g/hari), bioavailabilitas yang rendah (60%) dan memiliki absorpsi yang sempit yaitu di lambung dan kelarutan di dalam air yang tinggi. Upaya agar dapat memperpanjang waktu tinggal obat di dalam lambung sehingga meningkatkan ketersediaan hayati obat yaitu mengembangkan tablet metformin HCl yang mempunyai kemampuan floating. Tujuan penelitian ini adalah menentukan pengaruh dari kombinasi kitosan dan gom arab terhadap evaluasi fisik sediaan, dan menentukan persen terdisolusi tablet floating metformin HCl. Metode yang digunakan merupakan metode eksperimental. Pada penelitian ini dibuat 3 variasi konsentrasi gom arab dan kitosan. Evaluasi yang diujikan berupa evaluasi granul (sudut diam dan indeks kompresibilitas) dan evaluasi fisik (keseragaman bobot, keseragaman ukuran, kekerasan, floating lag time, floating time dan disolusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan bermakna dari kombinasi kitosan dan gom arab (p<0,05) terhadap nilai uji kekerasan, floating lag time dan floating time tablet serta didapatkan persen disolusi yaitu formula 1 sebesar 67,53%, formula 2 sebesar 66,91% dan formula 3 sebesar 65,34% pada jam ke 5.
Kata kunci : metformin HCl, tablet floating, kitosan, gom arab, disolusi