Nadia, 1810412620013, 2022, Pengaruh Loan to Deposit Ratio (LDR) dan Non Performing Loan (NPL) Terhadap Return On Asset (ROA) pada Bank Umum Swasta Nasional yang Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Periode (2016-2021). (Studi pada Bank Danamon, Bank Permata, Bank PAN Indonesia, Bank CIMB Niaga dan Bank OCBC NISP). Dibawah bimbingan Drs. H. Rasyidi, MM.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menguji pengaruh secara parsial dan simultan antara Loan to Deposit Ratio (LDR) dan Non Performing Loan (NPL) Terhadap Return On Asset (ROA) pada Bank Umum Swasta Nasional yang Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Periode 2016-2021.

Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan asosiatif. Populasi dalam penelitian ini adalah 5 (lima) Laporan Keuangan Bank Umum Swasta Nasional yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) periode 2016-2021. Sampel yang digunakan yaitu laporan keuangan Bank Umum Swasta Nasional dengan menggunakan teknik sampling yang digunakan adalah nonprobability sampling dengan cara purposive sampling. jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) 2016-2021. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan dokumentasi, yaitu dengan mencatat dan mengumpulakan data. Teknik analisa data  dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda.

Hasil penelitian ini membuktikan secara parsial Pengaruh Loan to Deposit Ratio (LDR) tidak berpengaruh signifikan terhadap Return On Asset (ROA) pada Bank Umum Swasta Nasional yang Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Periode (2016-2021). Sedangkan Non Performing Loan (NPL) berpengaruh signifikan terhadap Return On Asset (ROA) pada Bank Umum Swasta Nasional yang Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Periode (2016-2021). Secara simultan Loan to Deposit Ratio (LDR) dan Non Performing Loan (NPL) berpengaruh signifikan Terhadap Return On Asset (ROA) sebesar 26.3% pada Bank Umum Swasta Nasional yang Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Periode (2016-2021).