ABSTRAK
MUHAMMAD IMAM SIDIK PERMANA : KAJIAN PENGARUH DATA OUTLIER
PADA PERHITUNGAN SUMBERDAYA
EMAS DAN PERAK DI VEIN B
TAMBANG GUDANG HANDAK PT
ANTAM TBK. UBPE PONGKOR,
PROVINSI JAWA BARAT
Outlier adalah suatu data yang jauh berbeda dibandingakan dengan
keseluruhan data yang disebabkan oleh kesalahan pada saat sampling, analisis,
atau input data. Dengan demikian, outlier akan mengganggu dalam proses analisis
data dan estimasi perhitungan sumberdaya sehingga harus diberi perlakuan
khusus terhadap data outlier. Perlakuan terhadap data outlier terdiri dari Test
Extensive data dan Test Restricted data.
Untuk mengidentifikasi data outlier digunakan metode grafis menggunakan
histogram kadar Au dan Ag serta diagram pencar, sedangkan perhitungan
sumberdaya digunakan metode NNP dan IDS.
Hasil perhitungan sumberdaya terukur bijih emas dan perak menggunakan
metode NNP dan IDS adalah sebesar 348.537 ton. Berdasarkan nilai cut off grade
kadar Au > 3 gpt dan Ag > 30 gpt hasil perhitungan sumberdaya emas dan perak
menggunakan metode NNP sebesar 499,55 kg emas dan 158.572 ton perak
sedangkan metode IDS sebesar 49,72 kg emas dan 4.959,32 kg perak. Hasil
perhitungan sumberdaya emas dengan Extensive data set menggunakan metode
NNP sebesar 502,60 kg emas dan 6.184,31 kg perak, sedangkan metode IDS
sebesar 31,25 kg emas dan 1.614,55 kg perak. Hasil perhitungan sumberdaya
emas dengan Restricted data set menggunakan metode NNP sebesar 485,84 kg
emas dan 6.034,04 kg perak, sedangkan metode IDS sebesar 32,93 kg emas dan
744,33 kg perak.
Kata kunci : Outlier, Extensive data, Restricted data, sumberdaya, NNP, IDS, cut
off grade