DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TAUGE TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT BALANGERAN (Shorea balangeran) DI PERSEMAIAN BALAI PENERAPAN STANDAR INSTRUMEN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN (BPSILHK) BANJARBARU
PENGARANG:FERY IRWANTO RAJA TUA TAMBUNAN
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-08-07


Keberadaan balangeran (Shorea balangeran) di habitat aslinya sudah mulai berkurang, hal tersebut karena banyaknya permintaan akan balangeran. Salah satu cara untuk menjaga kelestarian balangeran adalah membudidayakan diluar habitat asli. Pertumbuhan balangeran dapat dioptimalkan melalui pemberian zat pengatur tumbuh (ZPT) dengan konsentrasi yang tepat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui persentase hidup, konsetrasi dan pengaruh pemberian ekstak tauge terhadap pertumbuhan bibit balangeran, Metode dalam penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (Randomized Completely Design) dengan 4 unit perlakuan dan 20 bibit per ulangan, sehingga terdapat 80 satuan percobaan. Data yang diperoleh dari hasil pengamatan diuji kenormalannya dengan menggunakan uji normalitas Smirnov Kolmogrov, dan uji homogenitas menurut ragam Barlett. Hasil penelitian menunjukan Persentase hidup bibit balangeran (Shorea balangeran) pada setiap perlakuan sampai akhir penelitian adalah 100%, Pemberian Ekstrak Tauge dengan konsentrasi 150 gr/l air memberikan respon terbaik pada pertambahan tinggi (4,7cm), pertambahan jumlah daun (14 helai) dan pertambahan diameter (1,9 mm) serta pemberian ZPT memberikan pengaruh tidak nyata terhadap pertambahan tinggi bibit balangeran, tetapi berpengaruh nyata terhadap diameter dan berpengaruh sangat nyata terhadap jumlah daun.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI