Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak dari aplikasi eco enzyme terhadap keanekaragaman mikroba di rhizosfer pertanaman bawang merah di lahan Gambut. Penelitian ini memakai teknik deskriptif dengan metode purposive sampling, terdiri dari 4 perlakuan yaitu kontrol (tanpa perlakuan eco enzyme) dan 3 perlakuan larutan eco enzyme dengan dosis (0,2 ml, 0,6 ml, dan 1 ml/200 ml air) dengan 5 kali ulangan. Hasil identifikasi didapatkan isolat mikrobasebanyak 65 isolat yang mana 28 isolat cendawan terdiri dari 9 genus cendawan yaitu Trichoderma spp., Penicillium sp., Acremonium sp., Mortierella spp., Humicola sp., Fusarium spp.,  Aspergillus sp., Culvularia sp., Pythium spp. dan 37 isolat bakteri terdiri dari 29 isolat bakteri gram positif dan 8 isolat bakteri gram negatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaplikasian eco enzyme berdampak terhadap keanekaragaman mikroba di rhizosfer pertanaman bawang merah di lahan Gambut. Keanekaragaman jenis mikroba berkisar antara 0,9 – 1,4 termasuk dalam kategori rendah – sedang. Kekayaan jenis mikroba berkisar antara 0,9 – 1,7 termasuk dalam kategori rendah. Kemerataan jenis mikroba berkisar antara 0,8 – 1,0 termasuk kategori rendah, serta indeks dominasi berkisar antara 0,3 – 0,5 termasuk kategori tidak ada yang mendominasi.

Katakunci:Mikroba, Rhizosfer, Eco enzyme, Keanekaragaman