Penelitian ini dilakukan berfokus pada pengaruh variabel pertumbuhan ekonomi,rata-rata lama sekolah, dan tingkat pengangguran terbuka guna mengetahui tingkat kemiskinan di Kalimantan Selatan. Menggunakan penelitian kuantitatif data sekunder dengan jumlah periode 2009-2021 dengan metode regresi linier berganda.

Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa variabel pertumbuhan ekonomi memiliki pengaruh positif tidak signifikan kepada tingkat kemiskinan. RLS memiliki pengaruh negatif signifikan kepada tingkat kemiskinan. Namun untuk TPT memiliki pengaruh signifikan terhadap tingkat kemiskinan.