Ikan papuyu termasuk blackwater fish, yaitu ikan yang tahan terhadap tekanan lingkungan. Patogenisitas adalah kemampuan suatu bakteri patogen dalam menimbulkan penyakit juga memproduksi enzim, toksin dan mengatasi sistem kekebalan inangnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui patogenisitas bakteri yang disebabkan oleh  A. hydrophila strain lokal ABBGT pada ikan papuyu. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan tujuh perlakuan dan tiga kali ulangan, yaitu dengan kepadatan bakteri yang berbeda-beda Perlakuan A (5,5 x 10⁸ CFU/ml), B (5,5 x 10⁷ CFU/ml), C (5,5 x 10⁶ CFU/ml), D (5,5 x 10⁵ CFU/ml), E (5,5 x 10⁴ CFU/ml), F (5,5 x 10³ CFU/ml) dan K (akuades). Parameter yang diamati adalah lethal dose 50 (LD₅₀), gejala klinis, mortalitas, rerata waktu kematian (RWK), histopatologis dan kualitas air. Hasil nilai LD₅₀ bakteri A.hydrophila yang menyebabkan mortalitas 50%, yaitu perlakuan B (5,5 x 10⁷ CFU/ml) dengan perhitungan LD₅₀ mendapatkan nilai 1,8 x 10⁷ CFU/ml dengan gejala klinis secara eksternal ikan mengalami peradangan pada area yang disuntik, nafsu makan menurun, pergerakan melambat, luka (ulcer), pembengkakan bagian perut (dropsy), hingga kematian.