DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengembangan Usaha Pembesaran Ternak Itik Peking di Kecamatan Amuntai Tengah Kabupaten Hulu Sungai Utara
PENGARANG:ROSMILAWATY
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-08-24


Rosmilawaty. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengembangan Usaha
Pembesaran Ternak Itik Peking di Kecamatan Amuntai Tengah Kabupaten Hulu
Sungai Utara. Dibawah bimbingan Muhammad Fauzi dan Nuri Dewi Yanti.
Salah satu faktor yang menunjang keberhasilan suatu usaha ternak yaitu
adanya penerapan atau adopsi teknologi dalam proses pengelolaan kegiatan usaha
tersebut. Adopsi teknologi dan modal sosial merupakan unsur yang dapat
memberikan manfaat dalam pemberdayaan para peternak sehingga dapat
meningkatkan usaha ternak. Pemberdayaan yang dilakukan oleh pemerintah atau
pihak terkait secara baik akan memotivasi para peternak untuk mengadopsi
teknologi dan meningkatkan modal sosial mereka, sehingga pengembangan usaha
ternak dapat tercapai secara optimal.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh adopsi teknologi,
modal sosial dan pemberdayaan peternak terhadap pengembangan usaha
pembesaran ternak Itik Peking di Kecamatan Amuntai Tengah Kabupaten Hulu
Sungai Utara. Lokasi penelitian dilaksanakan di Kecamatan Amuntai Tengah
Kabupaten Hulu Sungai Utara, dan merupakan salah satu wilayah yang punya
potensi pengembangan usaha pembesaran ternak Itik Peking.
Data penelitian yang digunakan adalah data primer hasil wawancara
(kuesioner) dengan responden yang merupakan peternak yang menjalankan usaha
pembesaran ternak Itik Peking. Variabel penelitian yaitu adopsi teknologi (X1),
modal sosial (X2), pemberdayaan (X3) dan pemgembangan usaha ternak (Y).
Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Structural Equation
Model (SEM).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa adopsi teknologi yang dilakukan oleh
para peternak Itik Peking di Kecamatan Amuntai Tengah berpengaruh secara
signifikan dengan nilai probabilitas 0,014 pada taraf α 0,05 terhadap
pengembangan usaha ternak. Adopsi teknologi akan memberikan pengaruh yang
baik dan positif untuk peningkatan kegiatan usaha ternak. Modal sosial yang
dimiliki oleh para peternak memberikan pengaruh yang signifikan dengan nilai
probabilitas 0,000 pada pada taraf α 0,05 dan bernilai positif terhadap variabel
pengembangan usaha ternak. Kuatnya modal sosial pada para peternak akan
meningkatkan pengembangan usaha. Variabel pemberdayaan tidak berpengaruh
terhadap pengembangan usaha ternak dengan nilai probabilitas 0,789 pada taraf α
0,05. Kegiatan pemberdayaan di Kecamatan Amuntai Tengah belum dilakukan
secara rutin dan berkelanjutan sehingga tidak berpengaruh terhadap pengembangan
usaha ternak.
Kata kunci: Adopsi teknologi, Modal sosial, Pemberdayaan, Pengembangan
Usaha, Itik Peking, SEM

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI