ABSTRAK

RIFQI ANSHARI. 2023.“Desain Rencana Hutan Kota Pangkalan Bun Secara Spasial.”. Tesis, Program Studi Magister Kehutanan Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing: Dr. Ir. Ahmad Jauhari, M.P. dan Dr. Ir. Mufidah Asyari, M.P.

Kata kunci: Hutan Kota, Land Surface Temperature, Urban Heat Index

Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat, melalui Dinas Lingkungan Hidup Kotawaringin Barat, berencana untuk menambah kawasan Ruang Terbuka Hijau di Pangkalan Bun dengan membangun Hutan Kota. Hal ini dilakukan sebagai respons terhadap tingkat deforestasi yang tinggi di Kota Pangkalan Bun. Namun, rencana pembangunan hutan kota tersebut menghadapi beberapa hambatan. Salah satu hambatannya adalah kurangnya penelitian mengenai lokasi yang direncanakan untuk hutan kota. Hal ini juga menimbulkan pertanyaan apakah lokasi rencana hutan kota tersebut sesuai dengan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat 2017-2037 dan apakah lokasi tersebut memenuhi kriteria hutan kota berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 3 Tahun 2002 tentang Hutan Kota. Penelitian ini menggunakan analisis tutupan lahan dan Urban Heat Index (UHI) di lokasi rencana hutan kota. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suhu di Kota Pangkalan Bun mengalami peningkatan yang signifikan. Oleh karena itu, diperlukan lokasi penyerap panas untuk menurunkan suhu di Kota Pangkalan Bun, salah satunya melalui perencanaan pembangunan hutan kota. Berdasarkan analisis overlay, luas potensi rencana hutan kota di Kota Pangkalan Bun mencapai 3.503,49 hektar, atau sekitar 24,79% dari total luas Kota Pangkalan Bun. Rencana hutan kota ini terdiri dari tipe hutan kota kawasan permukiman, tipe rekreasi, dan tipe perlindungan. Selain itu, bentuk hutan kota akan disesuaikan dengan karakteristik lahan, dengan desain berbentuk kelompok yang tersebar di wilayah Pangkalan Bun.