Rendahnya keterampilan berpikir kreatif dan kolaborasi peserta didik perlu diatasi dalam melakukan suatu gagasan baruuntuk menghasilkansesuatu yang unik. Termasuk memahami dan menyelesaikan masalah kimia, sehingga dilakukan penelitian tentang Implementasi E-LKPD dengan Liveworksheet Berbasis Discovery Learning terhadap keterampilan berpikir kreatif dan kolaborasi peserta didik pada materi hidrolisis garam. Penelitian bertujuan untuk mengetahui (1) perbedaan keterampilan berpikir kreatif, (2) perbedaan keterampilan kolaborasi antara peserta didik yang belajar menggunakan e-LKPD dengan Liveworksheet berbasis Discovery Learningdengan LKPD berbasis Discovery Learning pada materi hidrolisis garam, (3) respon peserta didik. Metode penelitian ini adalah Quasi Experimental Designdengan desain penelitianNonequivalent Control Group Design. Penelitian dilakukan di SMAN 8 Banjarmasin terdiri dari kelas XI MIPA 3 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI MIPA 2 kelas kontrol. Pengumpulan data menggunakan teknik test dan non-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat perbedaan keterampilan berpikir kreatif yang signifikan antara peserta didik kelas eksperimen dan kontrol memperoleh hasil uji-t data pretest dan posttets nilai sig.(2-tailed) sebesar 0,00 < 0,05, (2) terdapat perbedaaan kolaborasi yang signifikan antara peserta didik kelas eksperimen dan kontrol memperoleh hasil uji-t data kolaborasi peserta didik dengan nilai sig.(2-tailed) sebesar 0,00 < 0,05., (3) peserta didik memberikan respon yang positif terhadap pembelajaran menggunakan e-LKPD dengan Liveworksheet berbasis Discovery Learning dan respon yang positif terhadap pembelajaran menggunakan LKPD dengan Discovery Learning pada materi hidrolisis garam. Kesimpulan dari hasil riset yaitu e-LKPD dengan Liveworksheet berbasis Discovery Learning berpengaruh positif terhadap keterampilan berpikir kreatif dan kolaborasi peserta didik pada materi hidrolisis garam di SMA Negeri 8 Banjarmasin.