Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat penggunaan eceng gondok terfermentasi dalam ransum kerbau rawa dan pengaruhnya terhadap kecernaan in vitro ransum. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan dan 4 ulangan.. Tingkat penggunaan eceng gondok terfermnetasi pada ransum terdiri dari 10%,20%,30%,40% dan 50%. Peubah yang diamati yaitu kecernaan bahan kering (KcBK) dan kecernaan bahan organik (KcBO). Perbedaan tingkat penggunaan eceng gondok terfermentasi. Kecernaan bahan kering yang berbeda pada kolom yang sama menunjukan  perlakuan berbeda nyata (p<0,05), dan kecernaan bahan organik yang berbeda pada kolom yang sama menunjukkan perlakuan berbeda nyata (p<0,05).