DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Persepsi Masyarakat Terhadap Keberadaan Taman Teknologi Pertanian (TTP) Garing Hantampung Di Kota Palangka Raya Kalimantan Tengah.
PENGARANG:ELSBET MORITA RAYA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-09-14


Salah satu program pemerintah untuk mengembangkan pertanian Indonesia adalah dengan membangun Taman Teknologi Pertanian. Taman Teknologi Pertanian (TTP) merupakan salah satu program Jokowi–JK yang dalam pelaksanaannya pada tahun 2015 ditugaskan kepada Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Badan Litbang.Taman Teknologi Pertanian (TTP) secara konseptual adalah salah satu pilihan model yang dikembangkan Kementerian pertanian, untuk menumbuhkan klaster klaster bisnis baru sebagai dampak dari difusi teknologi dan pengembangan kawasan yang dikelola bersama instansi terkait dan masyarakat atau kelompok tani setempat Masyarakat memiliki peran yang penting atas keberlangsungan kegiatan yang ada di TTP. Sehingga Keberadaan masyarakat sekitar tentunya juga berpengaruh terhadap kondisi TTP tersebut. Keberadaan TTP tentunya menimbulkan terkait penilaian kelebihan dan kekurangan dari masyarakat.  Dalam studi (Wulandari, 2008), opini publik tentang sebuah program ditemukan sebagai prediktor terpenting dari keterlibatan masyarakat dalam kegiatan operasional. tentang bagaimana Masyarakat memandang program TTP, dan kaitannya dengan pembentuk persepsi dan pengetahuan Masyarakat yang turut ambil bagian dalam program TTP. PenelitianinibertujuanuntukMenganalisis tingkat pengetahuan dan   persepsi masyarakat terhadap  keberadaantaman teknologi pertanian (TTP) Garing Hantampungdi Kota Palangka RayaMenganalisis hubungan persepsi dantingkat pengetahuan masyarakat terhadap  keberadaan taman teknologi pertanian (TTP) Garing Hantampung  diKota Palangka Raya, Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri dari primer dan data sekunder. Penelitian ini berlokasi di Kelurahan Banturung Kecamatan Bukit Batu Kota Palangka Raya, Kalimantan TengahTeknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode acak sederhana (Simple Random Sampling), pengambilan sampel dari setiap populasi memiliki hak yang sama untuk dipilih menjadi sampel dan dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata (tingkatan) dalam anggota populasi tersebut dengan menggunakan metode slovin  diperoleh jumlah KK sebanyak 90 sampel. Data dianalisis dengan pemberian skor pada kuesioner, dianalisis secara deskriptif dan menggunakan analisis korelasi rank Spearman. Hasil penelitian menunjukkantingkat pengetahuan masyarakat  terhadap keberadaan taman teknologi pertanian (TTP) Banturung Garing Hantampung di Kota Palangka Raya 58,26%  yang tergolong cukup tinggi, sedangkan tingkat persepsi masyarakat sebesar 45,12%  yang tergolong Rendah  Ada hubungan yang lemah antara pengetahuan dan persepsi masyarakat terhadap keberadaan TTP Garing Hantampung di Kota Palangka Raya Provinsi Kalimantan Tengah, hal ini dibuktikan dengan angka coefficient correlation 0,297

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI