RINGKASAN

Karmaili. 2023. Analisis Pengelolaan Nilai Ekonomi Limbah Sisa Pembakaran Batubara. Pembimbing: Prof. Ir. Muthia Elma, S.T., M. Sc., Ph. D; Dr. Totok Wianto, S.Si., M. Si; Dr. Andy Mizwar, S.T., M. Si.

Indonesia umumnya menggunakan batubara sebagai bahan bakar pembangkit listrik tenaga uap (PLTU). Apabila tidak diolah dengan baik, maka abu hasil samping dari batubara tersebut tidak memiliki nilai ekonomi dan dapat merusak lingkungan karena abu batubara termasuk ke dalam kategori limbah B3. Pada penelitian ini diharapkan dapat memberikan analisis kandungan dan komposisi kimia abu batubara dari variasi tipe kalori batubara yang ada di wilayah Kalimantan Selatan dan Tengah. Serta memberikan informasi mengenai potensi pengelolaan dan pengolahan sisa pembakaran batubara sehingga dapat meminimalisir pencemaran lingkungan serta dapat diketahui nilai bernilai ekonomi yang berkelanjutan. Metode yang digunakan untuk memperoleh data primer guna mengetahui kandungan masing-masing parameter adalah dengan pengujian langsung pada setiap parameter variasi tipe kalori batubara. Hasil yang didapatkan yakni nilai kandungan abu dan jumlah mineral menunjukkan peningkatan pada setiap variasi tipe kalori batubara begitu juga dengan nilai ekonomi menunjukkan grafik yang selalu meningkat. Selain itu, untuk pengelolaan dan pengolahan limbah batubara dapat menggunakan metode urban minning yang mengadopsi metode daur ulang senyawa kompleks yang ada dalam kandungan abu batubara.

Kata Kunci: Batubara, Ekonomi, Kadar Abu, Komponen Abu, Lingkungan, Nilai

                    Kalori

SUMMARY

Karmaili. 2023. Analysis Management Economic Value of Coal Combustion Waste. Supervisor: Prof. Ir. Muthia Elma, S.T., M. Sc., Ph. D; Dr. Totok Wianto, S.Si., M. Si; Dr. Andy Mizwar, S.T., M. Si.

Indonesia is widely used coal as fuel for power plant. If it not treated properly, the ash hasn’t economic value and it can damage environment because the ash included in hazardous waste category. This research is expected to provide an analysis of the content and chemical composition of ash from variations in the types of coal calories in the South Kalimantan and Central Kalimantan. As well as providing information about the potential for the management and processing of residual coal combustion so as to minimize environmental pollution and to know sustainable economic values. The method used to obtain primary data to determine the content of each parameter is by direct testing on each parameter for variations in the type of coal calorie. The results obtained, namely the value of ash content and the amount of minerals show an increase in each variation of the type of coal calories as well as the economic value shows a graph that always increases. In addition, for the management and processing of coal waste, the urban mining method can be used, which adopts the method of recycling complex compounds present in the coal ash content.

Keywords: Ash Analysis, Ash Content, Calorific Value, Coal, Economic, Environment