DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PENGRAJIN KOPIAH JANGANG PADA MASA KRISIS MONETER DI DESA MARGASARI HILIR KECAMATAN CANDI LARAS UTARA KABUPATEN TAPIN 1997-1998
PENGARANG:MUHAMMAD WAFI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-10-17


ABSTRAK

 

Muhammad Wafi, 2023. Pengrajin Kopiah Jangang Pada Masa Krisis Moneter Di Desa Margasari Hilir Kecamatan Candi Laras Utara Kabupaten Tapin 1997-1998 (Pembimbing I Dr. Herry Porda Nugroho Putro, M.Pd dan Pembimbing II Melisa Prawitasari, M.Pd)

 

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kondisi sosial ekonomi masyarakat Indonesia pada masa krisis moneter tahun 1997-1998 yang berdampak terhadap berbagai usaha yang dijalankan oleh masyarakat. Kondisi tersebut juga berdampak pada proses produksi dan penjualan kopiah jangang di Desa Margasari Hilir Kecamatan Candi Laras Utara Kabupaten Tapin. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskandampak krisis moneter 1997-1998 terhadap produksi dan penjualan kopiah jangang di Desa Margasari Hilir Kecamatan Candi Laras Utara Kabupaten Tapin.

Penelitian ini menggunakan metode sejarah. Metode penelitian sejarah dilakukan melalui empat tahapan yaitu heuristik, kritik atau verifikasi, interpretasi, dan historiografi. Pada tahap heuristik peneliti mengumpulkan data yang diperoleh dari hasil dari wawancara dengan para pengrajin kopiah jangang, buku-buku di Perpustakaan Kabupaten Tapin dan BPS Kabupaten Tapin, serta jurnal online. Peneliti melakukan kritik atau verifikasi baik kritik eksternal maupun kritik internal. Pada tahap interpretasi peneliti melakukan analisis data yang berhubungan dengan dampak krisis moneter 1997-1998 terhadap produksi dan penjualan kopiah jangang. Pada tahap historiografi peneliti melakukan penulisan secara kronologis, logis, dan sistematis.

Dari hasil penelitian ditemukan bahwa krisis moneter 1997-1998 berdampak pada produksi kopiah jangang, karena kurangnya modal untuk memproduksi kopiah jangang sebab modal yang mereka miliki telah digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, dan terbatasnya bahan baku akar jangang sebab pengiriman hanya dilakukan melalui jalur air menggunakan perahu mesin sedangkan harga BBM sedang mahal. Dampak terhadap penjualan kopiah jangang yaitu berkurangnya permintaan yang berakibat pada penumpukan stok kopiah jangang. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa krisis moneter 1997-1998 berdampak terhadap produksi dan penjualan kopiah jangang di Desa Margasari Hilir Kabupaten Tapin.

Kata Kunci : Dampak, Krisis moneter, Kopiah jangang

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI