Literasi sains merupakan salah satu keterampilan yang harus dimiliki oleh setiap peserta didik di abad 21. Akan tetapi, dari hasil riset PISA keterampilan literasi sains Indonesia diperingkat 70 dari 78 negara dengan skor dibawah rata-rata OECD. Penelitian ini merupakan penelitian Research and Development dengan model ADDIE yang bertujuan mengembangkan panduan praktikum kimia berbasis kontekstual pada materi faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi yang valid, praktis dan efektif untuk melatih keterampilan literasi sains peserta didik. Subjek penelitian ini yaitu 5 orang validator, 2 guru kimia dam peserta didik kelas X-3 SMA Negeri 3 Banjarmasin. Teknik pengumpulan data menggunakan angket, lembar observasi dan instrumen tes. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data deskriptif yaitu dengan mendeskripsikan kevalidan, kepraktisan dan keefektifan panduan praktikum kimia berbasis kontekstual. Hasil penelitian ini menunjukkan panduan praktikum kimia yang dikembangkan sangat valid dengan skor validitas 93,75%, sangat praktis dengan skor kepraktisan 85,41% dan efektif dengan skor efektivitas >80%. Pembelajaran menggunakan panduan praktikum kimia yang dikembangkan mampu melatih keterampilan literasi sains peserta didik yang ditunjukkan dengan nilai N-gain pada kategori tinggi yaitu 0,73. Hasil analisis menyatakan panduan praktikum kimia yang dikembangkan valid, praktis dan efektif untuk digunakan sebagai media pembelajaran pada materi kimia faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi dalam melatih literasi sains peserta didik.