Penelitian ini memiliki dua tujuan utama. Pertama, untuk menginvestigasi penggunaan Metode Activity Based Costing dalam menghitung tarif sewa kamar di Hotel Sinar Arifin. Kedua, untuk membandingkan tarif sewa kamar di Hotel Sinar Arifin dengan harga yang dihitung menggunakan Metode Activity Based Costing.

Unit usaha yang dijadikan objek ialah Hotel Sinar Arifin Tanjung dengan menggunakan sistem tradisional untuk penetapan Harga Pokok Kamar hotelnya Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif untuk membandingkan cara perhitungan Harga Pokok Kamar Hotel yang telah digunakan oleh hotel selama ini dengan penerapan Activity Based Costing. Pengumpulan data dilakukan melalui sumber data primer dan data sekunder. Harga pokok kamar ini selanjutnya ditambahkan laba yang diinginkan sehingga membentuk harga jual kamar. Harga jual baru yang terbentuk lebih tinggi jika dibandingkan dengan harga jual yang sebelumnya telah ditetapkan oleh pihak manajemen Hotel Sinar Arifin Tanjung. Hal ini dikarenakan dalam pembentukan harga pokok kamar lama, pihak manajemen tidak memasukkan beberapa komponen biaya yang seharusnya diperhitungkan.

Penelitian ini memiliki dua tujuan utama. Pertama, untuk menginvestigasi penggunaan Metode Activity Based Costing dalam menghitung tarif sewa kamar di Hotel Sinar Arifin. Kedua, untuk membandingkan tarif sewa kamar di Hotel Sinar Arifin dengan harga yang dihitung menggunakan Metode Activity Based Costing.

Unit usaha yang dijadikan objek ialah Hotel Sinar Arifin Tanjung dengan menggunakan sistem tradisional untuk penetapan Harga Pokok Kamar hotelnya Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif untuk membandingkan cara perhitungan Harga Pokok Kamar Hotel yang telah digunakan oleh hotel selama ini dengan penerapan Activity Based Costing. Pengumpulan data dilakukan melalui sumber data primer dan data sekunder. Harga pokok kamar ini selanjutnya ditambahkan laba yang diinginkan sehingga membentuk harga jual kamar. Harga jual baru yang terbentuk lebih tinggi jika dibandingkan dengan harga jual yang sebelumnya telah ditetapkan oleh pihak manajemen Hotel Sinar Arifin Tanjung. Hal ini dikarenakan dalam pembentukan harga pokok kamar lama, pihak manajemen tidak memasukkan beberapa komponen biaya yang seharusnya diperhitungkan.