Penelitian  ini  bertujuan  untuk menganalisis tingkat ketahanan pangan dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi ketahanan pangan rumah tangga pertanian di Kabupaten Hulu Sungai Utara. Data yang digunakan adalah data sekunder berupa data hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Maret tahun 2022. Lokasi penelitian adalah di Kabupaten Hulu Sungai Utara dengan jumlah sampel rumah tangga pertanian sebanyak 148 rumah tangga. Tujuan pertama dianalisis menggunakan klasifikasi silang untuk dua ukuran ketahanan pangan, yakni perbandingan antara biaya untuk pangan dan kecukupan energi yang dikonsumsi untuk menentukan tingkat ketahanan pangan rumah tangga pertanian di Kabupaten Hulu Sungai Utara. Tujuan kedua menggunakan model regresi logistik ordinal untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi ketahanan pangan rumah tangga pertanian di Kabupaten Hulu Sungai Utara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat ketahananan pangan rumah tangga pertanian di Kabupaten Hulu Sungai Utara berdasarkan perhitungan silang pangsa pengeluaran untuk pangan dan konsumsi energi  menunjukkan 47% rumah tangga tahan terhadap pangan, 38% rentan terhadap pangan, 12% kekurangan pangan  dan 3% rawan terhadap pangan.Faktor-faktor yang mempunyai pengaruh signifikan terhadap ketahanan pangan dari rumah tangga pertanian yang ada di Kabupaten Hulu Sungai Utara adalah penghasilan dari rumah tangga, jumlah seluruh anggota rumah tangga, serta pengeluaran pangan rumah tangga