Taekwondo merupakan seni militer yang memiliki dasar pertarungan tangan kosong dari Korea Selatan. Olahraga ini berkembang pesat di Indonesia, termasuk di Kotabaru, Kalimantan Selatan. Taekwondo digemari karena mempunyai manfaat lebih dari sekedar olahraga.  Taekwondo dapat membentuk karakter yang sigap dalam melindungi diri. Jumlah atlet berprestasi dan peminat semakin meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini tidak diikuti dengan tersedianya tempat latihan yang memadai di Kotabaru. Pusat pelatihan taekwondo menjadi harapan bagi pengembangan para atlet di kota ini. Pusat Pelatihan Atlet Taekwondo tidak hanya didesain berdasarkan standar ruang dari Peraturan Menteri Pemuda dan Olahraga Nomor 15 Tahun 2022 dan Federasi Cabang Olahraga Taekwondo, namun juga perlu memperhatikan hubungan optimal antara ruang dalam dan luar ruangan untuk memberikan kenyamanan dalam melaksanakan latihan. Konsep konektivitas diusulkan menjadi solusi desain yang memperhatikan ruang indoor dan outdoor agar terhubung dengan baik. Hubungan antara ruang dalam dan ruang luar dilakukan dengan penerapan fleksibilitas akses. Hal ini dimaksudkan untuk memudahkan akses keluar masuk agar lebih nyaman bagi para atlet.