DIGITAL LIBRARY



JUDUL:UJARAN KEBENCIAN DI INSTAGRAM
PENGARANG:ULVIANA GITA SAFITRI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-12-19


ABSTRAK

Safitri, Ulviana Gita. 2023. Ujaran Kebencian di Instagram. Tesis. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Program Pascasarjana Universitas Lambung Mangkurat, Pembimbing (I) Prof. Dr. Jumadi, M.Pd.,  Pembimbing (II) Dr. H.M. Rafiek, M.Pd.

Kata Kunci : Ujaran Kebencian, Instagram

Penelitian ini mengkaji tentang ujaran yang terdapat pada kolom komentar media sosial terkhusus Instagram.Terdapat bentuk lcandaan latau perkataan lyang bermaksud lmenyinggungperasaan orang llain lyang ldapat lmenyebabkan lpelanggaran lUU lITE. Kasus-kasus ltersebut lmenjadi lcontoh lbahwa lbahasa lyang ldiujarkan ljika ltidak lsesuai ldengan lpragmatis lmaupun lsemantis lakan lberdampak lnegatif lsekalipun ldalam media sosial.

Penelitian deskriptif  kualitatif ini untuk: 1) mendeskripsikan bentuk ujaran kebencian dalam bahasa di Instagram, 2) mendeskripsikan makna konseptual dan makna kontekstual ujaran  kebencian dalam bahasa di Instagram, 3) untuk mendeskripsikan analisa forensik ujaran kebencian di Instagram terkait dengan  Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik. Sumber data primer pada penelitian ini adalah bahasa di dalam media sosial yang mengandung unsur-unsur kebencian. Sedangkan sumber data sekunder berupa buku, jurnal, yang ada relevansinya dengan penelitian, dan bisa menguatkan data. Instumen pada penelitian ini adalah bentuk dokumentasi dengan metode observasi, simak dan catat. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode padan dan analisis linguistik forensik untuk menangani kasus penggunaan bahasa serta hubungannya dengan hukum Berdasarkan analisis, bentuk-bentuk ujaran kebencian bahasa di media instagram.

 Dalam analisis, ditemukan bentuk-bentuk ujaran kebencian dalam bahasa di media sosial, seperti penistaan, penghinaan, provokasi atau menghasut, pencemaran nama baik, berita bohong atau hoax, dan perbuatan tidak menyenangkan. Bentuk kebahasaan ini terdapat dalam satuan tata bahasa, seperti frase, klausa, kalimat, dan kata. Makna dari satuan tata bahasa tersebut dapat berbeda secara konseptual dan kontekstual tergantung pada teks atau kalimatnya. Makna konseptual adalah makna bebas dari asosiasi atau hubungan apapun (bebas konteks), sedangkan makna kontekstual terbentuk akibat hubungan antara ujaran dengan situasi latau konteksnya. Dengan demikian, makna frase, kata, kalimat, klausa, dan kalimat akan berlainan tergantung pada konteks yang digunakan. 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI