Abstrak

Penelitian yang dilakukan di perairan Laut Jawa ini berlangsung selama periode Bulan Desember 2017 hingga Bulan Mei 2022 dengan tujuan untuk memahami hubungan antara pola pergerakan arus dan penyebaran klorofil-a kepada ikan pelagis kecil yang diperoleh. Penelitian tersebut menggunakan data klorofil-a dari citra satelit Aqua MODIS, data arus dari citra satelit Altimetri, dan data Tangkapan yang Diperoleh Ikan pelagis kecil dari Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Bajomulyo. Analisis korelasi menunjukkan bahwa klorofil-a memiliki pengaruh yang tidak signifikan terhadap tangkapan ikan pelagis kecil, dengan variasi fase yang memengaruhi distribusi ikan pada perairan tersebut. Hasil penelitian memperlihatkan jika penyebaran klorofil-a di Laut Jawa mengalami perubahan fase. Fase barat memiliki konsentrasi tinggi klorofil-a, terutama di sepanjang pesisir Pulau Kalimantan dan Jawa, disebabkan oleh naiknya nutrien ke permukaan laut. Fase peralihan I juga menunjukkan fluktuasi konsentrasi klorofil-a, tetapi cenderung lebih rendah pada laut dalam. Fase timur mempunyai konsentrasi klorofil-a yang lebih sedikit daripada fase barat. Pada fase peralihan II, konsentrasi klorofil-a fluktuatif dan rendah, terutama di sekitar Pulau Kalimantan dan Laut Jawa. Pola pergerakan arus di Laut Jawa juga bervariasi sepanjang tahun. Fase barat ditandai dengan arus yang mengarah ke Laut Jawa dari Laut Natuna dengan kecepatan yang berubah-ubah. Fase peralihan I memiliki arus yang mengarah ke tenggara dengan konsentrasi klorofil-a yang stabil. Fase timur menghasilkan arus ke arah barat daya dan barat laut, mempengaruhi aliran arus di Laut Jawa. Di fase peralihan II, terjadi perubahan arah arus di sepanjang pesisir Pulau Kalimantan dan Laut Jawa. Klorofil-a di Laut Jawa memiliki pengaruh tidak signifikan terhadap Tangkapan yang Diperoleh Ikan pelagis kecil. Klorofil-a yang tinggi kadang-kadang mendorong pertumbuhan makanan ikan, tetapi faktor lain seperti fase , lingkungan, dan dinamika perairan juga memengaruhi Tangkapan yang Diperoleh Ikan.

Kata Kunci: klorofil-a, ikan pelagis kecil, laut jawa, variasi fase

Abstract

The investigation carried out in the Java Sea waters spanned from December 2017 to May 2022, intending to comprehend the connection between the flow patterns and the dispersion of chlorophyll-a in relation to the capture of small pelagic fish. The study utilized chlorophyll-a data from Aqua MODIS satellite imagery, current data from Altimetry satellite imagery, and catch data of small pelagic fish from the Bajomulyo Coastal Fisheries Port (PPP). Correlation analysis indicates that chlorophyll-a has a non-significant influence on the catch of small pelagic fish, with phase variations affecting the distribution of fish in the area. The research results show that the distribution of chlorophyll-a in the Java Sea undergoes phase changes. The western phase has high concentrations of chlorophyll-a, especially along the coasts of Kalimantan and Java, due to the upwelling of nutrients to the sea surface. Transition phase I also shows fluctuations in chlorophyll-a concentrations but tends to be lower in deeper waters. The eastern phase has lower chlorophyll-a concentrations compared to the western phase. In transition phase II, chlorophyll-a concentrations fluctuate and are low, especially around Kalimantan and the Java Sea. The current patterns in the Java Sea also vary throughout the year. The western phase is characterized by currents flowing from the Natuna Sea towards the Java Sea with variable speeds. Transition phase I has southeastward currents with stable chlorophyll-a concentrations. The eastern phase produces currents in the southwest and northwest directions, influencing the flow of currents in the Java Sea. In transition phase II, there is a change in current direction along the coasts of Kalimantan and the Java Sea. Chlorophyll-a in the Java Sea has a non-significant influence on the catch of small pelagic fish. While high chlorophyll-a levels sometimes stimulate fish food growth, other factors such as phase, environment, and water dynamics also influence the catch of small pelagic fish.

Keywords: chlorophyll-a, small pelagic fish, java sea, seasonal variation