DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Pelayanan kesehatan pasien kartu Indonesia sehat (KIS) di puskesmas Karang Mekar kota Banjarmasin
PENGARANG:RIKEY SAPUTRA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2024-01-13


ABSTRAK

 

Rikey Saputra, 1910411310009, 2023: "Pelayanan Kesehatan Pasien Kartu Indonesia Sehat (KIS) Puskesmas Karang Mekar Kota Banjarmasin". Dibawah Bimbingan. Sidderatul Akbar.

 

Penelitian ini di berangkat dari permasalahan Pelayanan Kesehatan dimana belum optimalnya pelayanan puskesmas dalam Pelayanan Kesehatan Pasien Pengguna kartu KIS di Puskesmas Karang Mekar Kota Banjarmasin, yang dimana masih terdapat kendala fenomena seperti lambatnya petugas dalam memberikan pelayanan kesehatan, proses. tunggu yang lama tidak sesuai SOP puskesmas yang ditetapkan, mengakibatkan antrian panjang dan ruang tunggu yang terbatas masih belum memadai. Yaitu yang pertama kurangnya SDM atau petugas di pelayanan pemeriksaan pengobatan umum, yang kedua sarana dan prasarana yang belum memadai yaitu tempat duduk terbatas, kipas angin yang kurang dan ruangan sempit sehingga pasien kurang nyaman dalam pelayanan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana Pelayanan Kesehatan Pasien Kartu Indonesia Sehat (KIS) Di Puskesmas Karang Mekar Kota Banjarmasin.

 

Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan mempunyai dua sumber data yaitu data primer dan sekunder, dalam penelitian ini menggunakan beberapa teknik pengumpulan data seperti observasi, wawancara dan dokumentasi, dan menggunakan pengolahan data diantaranya melalui tahap: Pemeriksaan data (editing), Klasifikasi (classifying). Verifikasi (verifying), dan Kesimpulan. (concluding)

 

Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pelayanan Kesehatan Pasien Kartu Indonesia. Sehat (KIS) Di Puskesmas Karang Mekar Kota Banjarmasin, yang terkait dengan alur pelayanan pemeriksaan umum puskesmas karang mekar, yaitu tentang pendaftaran, pemeriksaan, tindakan/rujukan, pemberian resep/diagnosis, yang dilihat berdasarkan 5 dimensi (lima) kualitas pelayanan publik. Tangible, reability, responsiviness, assurance, dan empathy dapat dikatakan kurang baik. Hal ini dikarenakan dilihat dari indikator reability, Assurance dan empathy sudah baik, namun dilihat dari indikator Tangible dan responsiviness masih kurang baik karena masih ada keluhan dari pemohon yang menyatakan adanya fasilitas sarana dan prasarana yang belum lengkap, proses pelayanan yang lama diakibatkan jumlah pemohon lebih banyak dibandingkan dengan jumlah petugasnya, masih kurang dalam hal merespon setiap keluhan dari pengguna layanan, yang mengakibatkan pelayanan Kesehatan di puskesmas menjadi terlambat kepada masyarakat tidak sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP).

 

Saran yang di berikan dalam penelitian ini yaitu bagi pegawai bagian pelayanan di Puskesmas Karang Mekar Kota Banjarmasin, diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan menambahkan petugas untuk mengatasi permasalahan kurangnya jumlah Sumber Daya Manusia yang dimiliki seperti jumlah dokter dan petugas operator pelayanan kesehatan yang kurang atau belum mencukupi jumlah ideal petugasnya. Dan juga perlu melengkapi sarana dan prasarana seperti kursi tempat duduk, kipas angin dll, sehingga masyarakat selaku pemohon didapat merasakan kenyamanan pelayanan yang diberikan. oleh Puskesmas Karang Mekar Kota Banjarmasin.

 

Kata Kunci: Pelayanan, Pasien KIS

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI