DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Tanggapan Siswa Terhadap Pernikahan Dini Pasca Penerapan Program Sekolah Siaga Kependudukan di SMPN 4 Banjarmasin
PENGARANG:NUR ALIF ZAHROTUL MUFIDAH
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2024-01-18


Pernikahan dini adalah pernikahan yang merujuk pada pasangan yang belum memenuhi usia 19 tahun. Pernikahan dini merupakan masalah kependudukan memberi dampak yang sangat besar pada remaja perempuan terutama aspek kesuburan reproduksi. Konsekuensi dari pernikahan dini dapat menjadi signifikan, mempengaruhi individu, keluarga, dan masyarakat luas. Beberapa faktor berkontribusi terhadap pernikahan dini, antara lain rendahnya tingkat pengetahuan dan pendidikan, kehamilan pranikah, rendahnya status ekonomi, dan faktor sosial budaya. Hasil data Kementerian Agama pernikahan anak usia muda terjadi di wilayah pinggiran kota tercatat sebanyak 64 kasus di Kecamatan Banjarmasin Selatan, 27 kasus Kecamatan Banjarmasin Barat dan 20 kasus Kecamatan Banjarmasin Utara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis respon siswa terhadap pernikahan dini pasca pelaksanaan program SAP di SMPN 4 Banjarmasin. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah pelaksanaan program SSK, tanggapan siswa terhadap pernikahan dini menjadi lebih negatif. Mereka menjadi lebih sadar akan dampak negatif dari pernikahan dini dan lebih termotivasi untuk menunda pernikahan sampai usia ideal.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI