DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PRARANCANGAN PABRIK ASETON DENGAN PROSES OKSIDASI PROPILENA KAPASITAS 14.000 TON/TAHUN
PENGARANG:SRI WAHYUNINGSIH
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2024-01-18


Aseton adalah keton yang paling sederhana dan paling penting. Aseton digunakan dalam pembuatan berbagai pelapis dan plastik, dan sebagai bahan baku untuk sintesis kimia berbagai produk seperti keten, metil metakrilat, bisphenol a, alcohol diacctonc, metil iobutyl keton, hekilen glikol dan isopropane. Prarancangan pabrik aseton dari propilena direncanakan akan didirikan pada tahun 2028 dengan kapasitas 14.000 Ton/Tahun.

                Proses yang digunakan pabrik ini adalah dengan cara okidasi propilena. Bahan baku pembuatan aseton adalah propilena dengan kemurnian 99,4 % dan oksigen. Tahap pembentukan aseton terjadi dengan mereaksikan propilena dengan oksigen pada reaktor fixed bed multitube dengan suhu 145 ? dan tekanan 13 atm dengan katalis tembaga(II) klorida (CuCl2). Gas keluaran reaktor berupa campuran aseton, propionaldehid, propilena dan oksigen dialirkan ke expander sehingga suhu berubah menjadi 53 ?. Selanjutnya dialirkan ke kondensor parsial untuk diturunkan tekanannya menjadi 1,3 atm. Setelah itu dilakukan pemisahan dengan menggunakan flash drum dimana untuk aliran atas itu berupa gas yang akan dibakar menggunakan flare sedangkan untuk aliran bawah itu berupa cairan yaitu aseton. Hasil bawah flash drum dialirkan ke cooler untuk menurunkan suhu sebelum masuk ke tangki penyimpanan produk. Produk akhir berupa aseton dengan kemurnian 99,9 % sebagai produk dan disimpan pada tangki penyimpanan produk.

   Pabrik Aseton berbentuk Perseroan Terbatas (PT) dengan sistem organisasi line and staff. Tenaga kerja yang dibutuhkan sebanyak 125 orang. Berdasarkan analisa ekonomi didapatkan Return of Investment (ROI) sebelum pajak sebesar 24% dan Return of Investment (ROI) sesudah pajak sebesar 23%. Pay Out Time (POT) sebelum pajak yaitu 2,96 tahun dan Pay Out Time (POT) sesudah pajak sebesar 3,04 tahun. Sehingga diperoleh Break Event Point (BEP) sebesar 53,28% dan Shut Down Point (SDP) sebesar 27,48%. Berdasarkan pertimbangan hasil analisa ekonomi tersebut, maka pabrik Aseton dengan kapasitas 14.000 ton/tahun memungkinkan untuk dilanjutkan ke tahap perancangan.

 

 Kata kunci : Aseton, Propilena, oksidasi.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI