Sintesis komposit arang-kitosan dan kemampuan adsorpsi terhadap zat warna naphthol blue black telah dilakukan karena kapasitas adsorpsi dari arang aktif kurang maksimal sehingga dilakukan penelitian dengan pengolahan komposit arang-kitosan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik yang meliputi gugus fungsi, kadar air, stabilitas arang-kitosan, serta mendapatkan data kemampuan adsorpsinya terhadap zat warna naphthol blue black. Komposit arang-kitosan terdiri dari campuran arang aktif dan larutan kitosan dari berbagai variasi rasio yang kemudian dianalisis pengaruhnya terhadap kemampuan adsorpsi naphthol blue black pada variabel waktu kontak, pH, dan konsentrasi awal. Hasil karakterisasi FTIR menunjukkan adanya interaksi antara kitosan dan arang aktif pada komposit arang-kitosan, hal tersebut dibuktikan dengan serapan yang muncul pada spektrum komposit arang-kitosan ada pada spektrum arang aktif dan kitosan. Hasil penelitian menunjukkan berdasarkan variabel waktu, semakin lama waktu kontak, semakin tinggi persentase adsorpsinya hingga mencapai kesetimbangan pada waktu 60 menit. Adsorpsi optimum komposit arang-kitosan terhadap zat warna terjadi pada pH asam (3,40), sedangkan pengaruh konsentrasi larutan kitosan terhadap kemampuan adsorpsi menunjukkan bahwa semakin tinggi konsentrasi larutan kitosan maka semakin rendah kemampuan adsorpsi yaitu dengan kemampuan adsorpsi komposit arang-kitosan 8:2; 8:4; 8:6; dan 8;8 berturut-turut sebesar 42,16 mg/g; 39,60 mg/g; 34,68 mg/g; dan 31,5mg/g. 

Kata Kunci: adsorpsi, komposit arang-kitosan, kitosan, arang aktif, naphthol blue black