Digitalisasi memiliki dampak yang luar biasa di seluruh sektor kehidupan manusia tak terkecuali dunia bisnis dan pertanian. Adanya digitalisasi membuat struktur dan tren bisnis mengalami perubahan yang cukup signifikan yang salah satunya perubahan penggunaan bisnis konvensional menjadi digital. Begitu pula dengan bisnis pertanian yang juga mengalami perubahan tren bisnis. Sehingga adaptasi terhadap teknologi perlu ditingkatkan terhadap lingkup di dalamnya. Akan tetapi petani yang merupakan entitas utama dalam rantai bisnis pertanian ini memiliki adaptabilitas terhadap teknologi yang rendah. Oleh karena itu diperlukan pemberdayaan kepada petani untuk meningkatkan pengetahuan digital yang berguna dalam peningkatan efektivitas dan produktivitas bisnis pertanian. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif berupa studi kasus untuk memperoleh pengetahuan ataupun informasi secara mendalam tentang hal – hal terkait. Hasil yang didapatkan pada Kelompok Wanita Tani Kurnia Lestari dan Kelompok Tani Kurnia Mandiri adalah literasi digital pada kedua kelompok tani tersebut masih cukup rendah. Platform yang paling banyak diketahui oleh kedua kelompok tani adalah media sosial, kemudian disusul oleh marketplace, dan website. Website berada di urutan terakhir dengan persentase nya hanya 5% saja yang mengetahui. Oleh karena itu diperlukan pemberdayaan lebih lanjut terkait website yang salah satu jenis nya adalah website company profile. Pembuatan dilakukan menggunakan CMS wordpress dengan navigasi menu meliputi home, about, our produce, our member, dan contact us. Selain itu terdapat dua sub menu yang terletak pada menu about yaitu expertise dan our partner. Fitur pelengkap pada website company profile ini adalah dual bahasa dan live chat.