Nurlathifah, 2024. Pembimbingan Karakter Kemandirian Bagi Klien Pemasyarakatan Di Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Kelas I Kota Banjarmasin. Skripsi Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing (1) Mariatul Kiptiah.

Kata kunci: Pembimbingan, Karakter Kemandirian, Klien Pemasyarakatan

Masalah pokok dalam penelitian ini adalah mantan narapidana yang dipandang memiliki stigma yang negatif dari masyarakat hal ini karena adanya mantan narapidana yang kembali ke masyarakat tetapi tidak memiliki kemampuan yang menjadi dasar untuk membuat dirinya diterima dan dipercaya lagi oleh masyarakat. Pentingnya penanaman karakter melalui pembimbingan terhadap klien pemasyarakatan yang ada di Balai Pemasyarakatan sesuai dengan program pembimbingan yang diterapkan oleh Balai Pemasyarakatan Kelas I Banjarmasin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pembimbingan serta upaya dalam mengatasi faktor yang menjadi penghambat dalam penerapan pembimbingan terhadap klien pemasyarakatan di Balai Pemasyarakatan  Kelas I Kota Banjarmasin.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan tahap pemilihan data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yang didapat dalam penerapan program pembimbingan kemandirian, yaitu keterampilan dan keahlian yang diminati oleh klien pemasyarakatan antara lain: (1)pelatihan meubeler, (2)membuat kain sasirangan,dan (3)budidaya tanaman hidroponik. Upaya yang dilakukan dalam mengatasi faktor hambatan yang dihadapi dalam menjalankan program pembimbingan kemandirian di Balai Pemasyarakatan Kelas I Kota Banjarmasin antara lain: (1) dipenuhi dana anggaran melalui bantuan Pemerintah Provinsi, (2)meningkatkan sumber daya manusia (SDM) di lingkungan Balai Pemasyarakatan dengan menyediakan pelatihan keterampilan untuk para Pembimbing Kemasyarakatan, dan (3) melakukan panggilan melalui saluran telepon dan video call kepada klien yang tidak bisa datang untuk lapor secara langsung ke Balai Pemasyarakatan.

Disarankan pemerintah supaya lebih memberikan perhatian kepada Balai Pemasyarakatan Kelas I Kota Banjarmasin untuk menambah dan dipenuhi dana anggaran guna pelaksanaan program pelatihan keterampilan pembimbingan kemandirian,serta sarana dan prasarananya ditambah sesuai dengan kebutuhan supaya klien pemasyarakatan yang mengikuti kegiatan lebih leluasa berkreatifitas.