DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Peran Pemerintah Desa Dalam Menekan Angka Pernikahan Dini Di Desa Longkong Kecamatan Danau Panggang Kabupaen Hulu Sungai Utara
PENGARANG:MUSLIMAH
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2024-02-19


Muslimah.2024. Peran Pemerintah Desa Dalam Menekan Angka Pernikahan Dini Di Desa Longkong Kecamatan Danau Panggang Kabupaten Hulu Sungai Utara  . Skripsi. Program Studi Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan. Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (Ips) Fkip Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing Harpani Matnuh

Kata kunci :peran pemerintah desa,pernikahan dini.

Pernikahan usia dini adalah peristiwa pernikahan yang dilakukan oleh anak dibawah 16 tahun bagi perempuan dan dibawah 19 bagi laki-laki. Seperti halnya di Desa Longkong Kecamatan Danau Panggangg Kabupaten Hulu Sungai Utara angka pernikahan usia dini selalu terjadi mengakibatkan pemerintah desa harus meminimalisir jumlah pernikahan usia dini. Pentingnya Peran Pemerintah desa dalam memberikan regulasi yang jelas dalam menangani fenomena  pernikahan dini melaluui larangan dalam memberikan

 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran pemerintah Desa Longkong  dalam menangani pernikahan usia dini. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dijabarkan secara deskriptif dengan sumber data yang terdiri dari pemerintah desa Longkong dan remaja yang melangsungkan pernikahan dini, pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, dan dokmentasi. Teknik analisa data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian Peran Pemerintah Desa Dalam Menekan Angka Pernikahan Dini Di Desa Longkong yang telah dilakukan desa dalam menekan angka pernikahan dini adalah dengan membuat kebijakan berupa larangan menikah dengan tidak memberikan surat pengantar nikah jika anak belum berusi 19 tahun hal tersebut dilakukan melalui pendekatan kepada remaja dan orang tua melalui posyandu remaja dan sosialisasi yang dilaksankan oleh pemerintah desa yang bekerjasama dengan Pihak Kantor Urusan Agama Danau Panggang,puskemas Danau Panggang dan  Badan Kependudukan Dan Keluarga Berencana Amuntai.

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, penulis menyarankan pemerintah Desa diharapkan lebih memaksimalkan dalam memberikan sosialisasi atau penyuluhan kepada masyarakat mengenai kesehatan, kejiwaan, masalah agama, nikah, psikologi, kepada remaja-remaja pra nikah. Agar remaja mengetahui dampak- dampak nikah dini serta untuk menekan laju angka pernikahan dini tersebut.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI