DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PRARANCANGAN PABRIK METIL AKRILAT DARI ASAM AKRILAT DAN METANOL MELALUI PROSES ESTERIFIKASI DENGAN KAPASITAS 30.000 TON/TAHUN
PENGARANG:MUHAMMAD FIRDAUS
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2024-03-18


Metil Akrilat dibuat dengan mereaksikan asam akrilat dan metanol. Proses dilakukan di dalam reaktor alir tangki tangki berpengaduk membentuk Metil Akrilat dengan proses esterifikasi. Konversi reaksi ini adalah 99%, pada suhu 80°C, tekanan 1 atm, waktu reaksi selama 1 jam dan menggunakan bantuan katalis Asam Sulfat. Reaksi bersifat eksotermis.

Kebutuhan konsumsi Metil Akrilat di Indonesia dapat dipenuhi dengan melakukan prarancangan pabrik Metil  Akrilat dengan kapasitas 30.000 ton/tahun dengan bahan baku asam akrilat dan metanol. Lokasi yang dipilih adalah di Kawasan Industri Cilegon seluas 37.500 m2. Kebutuhan utilitas diambil dari sungai Cidanau sebanyak 198.434,226 kg/jam. Sedangkan kebutuhan listrik untuk operasional pabrik sebesar 773,8341 kW disuplai dari generator. Untuk mengantisipasi adanya pemadaman maupun saat terjadi perawatan, maka disediakan generator yang berlebih. Bahan bakar untuk generator maupun boiler tersebut dipakai solar sebanyak 409,7649 liter/jam.

Nilai Return on Invesment (ROI) sesudah pajak untuk pabrik ini sebesar 23%, Pay Out Time (POT) sesudah pajak sebesar 3,01 tahun, sedangkan Break Even Point (BEP) sebesar 46,68 %, dan Shut Down Point (SDP) sebesar 29,54 %. Nilainilai tersebut menunjukan bahwa pabrik ini layak untuk dipertimbangkan pendiriannya dan dapat diteruskan ke tahap perencanaan pabrik.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI