Penelitian ini menganalisis pola spasial basis data intervensi penanganan kemiskinan ekstrem di Kota Banjarmasin tahun 2023 berdasarkan jumlah rumah tangga dan penduduk Desil 1, persentase rumah tangga dan penduduk Desil 1, dan kepadatan penduduk Desil 1 menurut wilayah administratif dan area pemukiman pada tingkat kelurahan. Data yang digunakan adalah data Desil 1 P3KE Kota Banjarmasin yang merupakan 10 persen kelompok masyarakat dengan tingkat kesejahteraan terendah dan menjadi sasaran kebijakan penanganan kemiskinan ekstrem.

Diperoleh hasil secara absolut jumlah rumah tangga dan penduduk terkonsentrasi pada beberapa kelurahan diBanjarmasin Barat dan Selatan. Kemudian secara relatif, persentase yang tinggi menyebar pada beberapa kelurahan di Banjarmasin Barat, Utara, Timur dan Selatan. Tingkat kepadatan penduduk Desil 1 mengumpul pada beberapa kelurahan di Banjarmasin Utara, Selatan dan Timur. Berdasarkan hasil pola spasial, ditentukan locus penanganan penghapusan kemiskinan ekstrem di kelurahan Pelambuan, Kelayan Timur, Basirih, Murung Raya dan Basirih Selatan agar kebijakan menjadi lebih efektif.

Kata Kunci : Kemiskinan Ekstrem ; Analisis Pola Spasial ; Desil 1 P3KE ; Penanganan Kemiskinan Ekstrem, Locus Penanganan Kemiskinan Ekstrem