Stabilitas statis adalah kondisi stabilitas ketika kapal diam atau tidak berlayar.

Stabilitas yang tinggi adalah salah satu faktor yang perlu dimiliki oleh kapal

penangkap ikan untuk menyokong keberhasilan operasi penangkapan ikan.

Tujuan penelitian ini adalah untuk Menganalisis rasio dimensi utama kapal

sungkur, menganalisis parameter hidrostatis kapal sungkur dan menganalisis

kondisi stabilitas statis kapal sungkur. Metode yang digunakan dalam penelitian

ini yaitu purposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara

observasi, wawancara dan dokumentasi. Kegiatan penelitian dilaksanakan pada

bulan Oktober 2023 – Mei 2024 yang melibatkan 10 sampel kapal sungkur dan

kemudian dikelompokkan menjadi dua kategori kapal berdasarkan ukuran GT,

yaitu kapal dengan ukuran 2 GT dan kapal dengan ukuran 3 GT. Masing-masing

dari ukuran GT tersebut diambil satu sampel kapal yaitu A1 dan B2. Diketahui

bahwa nilai rasio perbandingan antara panjang dengan lebar kapal (L/B) berkisar

antara 6,17 – 7,93, perbandingan antara panjang dengan dalam kapal (L/D)

berkisar antara 12,94 – 15,86 dan perbandingan antara lebar dengan dalam kapal

(B/D) berkisar antara 1,88 – 2,29. Nilai rasio dimensi utama dari 10 sampel kapal

sungkur telah memenuhi nilai acuan rasio dimensi utama kapal yang

direkomendasikan oleh Iskandar dan Pujiati (1995) dan nilai-nilai parameter

hidrostatis kapal sungkur juga menunjukkan bahwa kapal tersebut memiliki

stabilitas yang baik. Hasil pengujian stabilitas statis pada 4 variasi kondisi muatan

juga sesuai dengan kriteria dari IMO (International Maritime Organization).

Kata kunci: Kapal Sungkur, Stabilitas Statis, Rasio Dimensi Utama, Parameter

Hidrostatis