DIGITAL LIBRARY



JUDUL:HUBUNGAN HIPERTENSI DENGAN FRANK’S SIGN DI PUSKESMAS CEMPAKA BESAR BANJARMASIN
PENGARANG:AJI ILMAN SAJIDAN
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-03-06


Hipertensi menimbulkan kematian sekitar 8 juta orang pertahun, sekitar

1,5 juta kematian terjadi di Asia Tenggara. Indonesia sebagai salah satu bagian

dari Asia Tenggara memiliki prevalensi hipertensi sebesar 25,8%. Kalimantan

Selatan menduduki peringkat kedua hipertensi dengan angka prevalensi 30,8%.

Pada tahun 2017 di Indonesia data penderita hipertensi di Dinas Kesehatan Kota

Banjarmasin berjumlah sebanyak 76.548 kasus serta persebaran kasus tertinggi

terletak di Puskesmas Cempaka Besar Kota Banjarmasin dengan jumlah 5.832

kasus. Frank’s sign dideskripsikan sebagai salah satu tanda yang muncul akibat

gangguan vaskular perifer, salah satu penyebab munculnya gangguan vaskular

perifer adalah Hipertensi. Penelitian ini menggunakan penelitian observasional

analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Pengambilan sampel dengan

metode purposive sampling sebanyak 50 orang. Terdapat 41 subjek penelitian

(82%) yang mengalami hipertensi dan 36 subjek penelitian (72%) yang memiliki

Frank’s sign. Subjek penelitian dengan hipertensi yang memiliki Frank’s sign

yaitu sebanyak 33 orang, lebih banyak dibandingkan yang tidak hipertensi dan

tidak memiliki Frank’s sign yaitu sebanyak 6 orang. Analisis hasil penelitian

menggunakan uji Fisher exact didapatkan p = 0,009 dengan tingkat kepercayaan

95%. Berdasarkan penelitian yang dilakukan dapat diambil kesimpulan bahwa

terdapat hubungan antara hipertensi dengan Frank’s sign di Puskesmas Cempaka

Besar Banjarmasin.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI