DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Analisis Sisa Material Konstruksi Dengan Menggunakan Metode Fault Tree Analysis Pada Proyek Pembangunan Gedung Sekolah Menengah Pertama Yayasan Mitra Kasih
PENGARANG:ROBERTO HALOMOAN SITINJAK
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2024-05-28


 

 

Pada suatu proyek konstruksi tidak akan terlepas dari namanya sisa-sisa material konstruksi. Suatu kesalahan atau kekurangan dalam sisa material selalu muncul karena ada faktor yang menjadi sebab permasalahan tersebut, dan beberapa sebab maupun faktor yang menjadi alasan sumber terjadinya sisa material konstruksi itu antara lain desain, pengadaan material, penanganan material, pelaksanaan, residual dan lain-lain. Dengan begitu banyaknya faktor yang dapat menjadi penyebab terjadinya sisa material maka diperlukanlah analisis terkait masalah ini.

 Bahasan yang menjadi topik penelitian oleh penulis adalah menyangkut tentang analisis sisa material dengan menggunakan metode Fault Tree Analysis (FTA) pada proyek pembangunan Gedung Sekolah Menengah Pertama Yayasan Mitra Kasih. Material yang menjadi bahan penelitian adalah bata ringan, semen, pasir, beton dan tulangan. Dengan digunakannya metode Fault Tree Analysis langkah yang dilakukan adalah menganalisis volume data kebutuhan material yang terletak pada pekerjaan struktur kolom dan  dinding proyek. Dilakukan perhitungan kebutuhan biaya dan biaya sisa material yang berdasar pada AHSP dan Standar Harga Satuan Banjarbaru 2022.

Dari hasil perhitungan didapatkan biaya sisa dari masing-masing material sebesar Rp. 2.966.000 untuk bata ringan, Rp. 774.000 untuk semen, Rp. 2.875.312 untuk pasir, Rp. 4.371.710 untuk beton, Rp. 9.029.952 untuk tulangan d19, Rp. 1.394.629 untuk tulangan d16, Rp. 1.441.529 untuk tulangan sengkangØ10. Dan dari harga tersebut dengan menggunakan analisis pareto didapatkan empat material untuk menjadi top event pada fault tree analysis, didapatkan skala tingkat risiko tinggi dengan nilai 9 untuk material pasir dan bata ringan, serta signifikan dengan nilai 12 dan 20  untuk material beton dan tulangan d19. Dengan penggambaran diagram fault tree analysis didapatkan penyebab seperti alat rusak dan material tercecer. Meminimalisasi penyebab material dapat dilakukan dengan cara menambahkan informasi gambar secara detail jika perlu, menggunakan alat yang lebih memadai, dan memilih tenaga kerja yang lebih terampil.

 

 

 

Kata kunci : Sisa material, Fault Tree Analysis, skala tingkat risiko

 

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI