DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PENGARUH VARIASI TEMPERATUR DAN PERSENTASE KOMPOSISI POLYETHYLENE TEREPHTHALATE (PET) - ULVA LACTUCA TERHADAP KARAKTERISTIK BIO-OIL DENGAN METODE SLOW PYROLISIS
PENGARANG:AGUSNAEDI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2024-06-04


Konsumsi bahan bakar fosil di Indonesia semakin hari semakin meningkat seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk dunia, sehingga perlu adanya sumber energi alternatif lain pengganti bahan bakar fosil..Bio-oil merupakan salah satu energi alternatif potensial yang belum banyak dimanfaatkan di Indonesia. Indonesia memiliki sejumlah besar makroalga laut dan sampah plastik laut (PET) yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku energi terbarukan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik bio-oil hasil pyrolysis limbah plastik PET (polyethylene terephthalate) dengan Makro Alga Ulva Lactuca dengan variasi temperatur dan komposisi melalui pengujian GC-MS (Gas Chromotography-Mass-Spectroscopy). Variasi temperature yang digunakan adalah 400°C, 500°C, dan 600°C. Sedangkan perbandingan persentase komposisi (PET) dan (Ulva Lactuca) yang digunakan adalah (40:60) , (50:50), (60:40), dan (70:30). Rendemen bio-oil tertinggi dihasilkan pada variasi temperatur 600°C pada perbandingan komposisi (40:60) dengan hasil sebesar 20%. Dari hasil pengujian GC-MS , diketahui senyawa dominan yang muncul adalah Benzoid Acid Retardex sebanyak 44,39% yang termasuk dalam golongan senyawa asam karboksilat. Beberapa asam karboksilat dapat diubah menjadi ester melalui proses esterifikasi, yang dapat digunakan sebagai bahan bakar biodiesel. Meskipun demikian, potensinya masih terbatas karena rendahnya energi yang dihasilkan per massa dibandingkan bahan bakar konvensional ,serta kendala dalam biaya produksi.

Kata Kunci : PET, Ulva Lactuca, Temperatur, Bio-Oil, GC-MS 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI