DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Analisis ketertarikan Generasi Z Ke Sektor Pertanian Di Kecamatan Murung Pudak Kabupaten Tabalong
PENGARANG:RESTU PRASETIA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2024-06-07


RESTU PRASETIA.Analisis ketertarikan generasi z ke sektor pertanian di Kecamatan Murung Pudak, dibawah bimbingan BapakH. Muhammad Fauzi dan Ibu Hj. Kamiliah Wilda.

            Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketertarikan generasi z untuk meneruskan usahatani milik orangtua mereka dan mengetahui faktor apa saja yang bisamembuat generasi z tertarik untuk masuk ke sektor pertanian. Penelitian  dilaksanakan dari Agustus hingga Oktober 2023 di mulai dari persiapan, pengumpulan data sampai dengan tahap penyusunan laporan.

Pemilihan jumlah sampel Generasi Z dengan proportionate random sampling method. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 60 anak petani. Data primer diperoleh dengan cara wawancara langsung kepada anak petani yang terpilih dengan bantuan kuesioner. Data sekunder dalam penelitian ini bersumber dari Badan Pusat Statistik, Balai Penyuluh Pertanian, jurnal serta bahan bacaan pendukung. Analisis data yang digunakan menggunakan metode Skala Likert  dan deskriptif.

Berdasarkan hasil penelitian, Ketertarikan anak petani untuk melanjutkan usahatani padi orangtua di Murung Pudak tergolong kategori ragu-ragu yaitu jumlah skor 176 dengan persentase 58,66%, mereka sadar bahwa petani muda itu penting namun masih ragu setelah lulus sekolah untuk langsung melanjutkan usahatani padi milik orangtua mereka dan lebih memilih untuk menjadikan usahatani padi orang tua mereka menjadi pekerjaan second job atau pekerjaan sampingan dan mencari pekerjaan dengan pendapatan yang lebih tinggi.

Faktor internal dan eksternal pendorong ketertarikan Gen Z untuk Berusahatani :

Faktor Internal:

Dorongan dari dalam untuk memenuhi kebutuhan diri sebagai sumber penggerak untuk melakukan sesuatu menunjukkan skor tertinggi dalam menambah ketertarikan terdapat pada pernyataan Pengalaman dan kisah orangtua dalam bertani menjadi motivasi untuk berusaha tani dengan skor sebesar 251 atau 83,66%, kebutuhan untuk berhubungan dengan lingkungan sosialnya yang akan menentukan posisi individu dalam lingkungannya menunjukkan skor tertinggi


 dalam menambah ketertarikan terdapat pada pernyataan adanya modal untuk usahatani dengan skor sebesar 271 atau 90,33%, perasaan individu terhadap suatu pekerjaan yang dilakukannya menunjukkan skor tertinggi dalam menambah ketertarikan terdapat pada pernyataan ingin menambah pendapatan petani dengan bekerja secara efektif dan efesien dengan skor sebesar 253 atau 84,33%.

 

Faktor Eksternal :

 

Menunjukkan skor tertinggi terdapat pada pernyataan dukungan orangtua penting dalam menambah ketertarikan berusahatani dengan skor sebesar 278 atau 92,66%.

 

Saran penelitian anak petani atau generasi z diharapkan mampu mempunyai minat terhadap usahatani untuk meregenerasi petani yang lebih memajukan, meningkatkan dan mengembangkan wawasan pertanian. Salah satunya dengan memiliki pengetahuan tentang teknologi terbaru, sistem pemasaran dan hal-hal yang terkait dengan pertanian.

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI