Penelitian ini menganalisis Efektivitas, Kontribusi, Efisiensi dan Elastisitas Penerimaan Pajak Provinsi Kalimantan Selatan Terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Provinsi Kalimantan Selatan selama tahun 2018 – 2022. Penelitian ini, hanya berfokus pada tujuh jenis pajak daerah yaitu Biaya Balik Nama Kendaraan Bermotor, Pajak Kendaraan Bermotor, Pajak Pajak Rokok, Bahan Bakar Kendaraan Bermotor, Pajak Air Permukaan, Pajak Alat Berat, dan Opsen Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan.

            Metode yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini adalah tingkat efektivitas pajak daerah hanya pada tahun 2020 tergolong kurang efektif, sedangkan tahun 2018, 2019, 2021, dan 2022 berkategori efektif. Efisiensi pajak daerah selama 2018 – 2022 berkategori efisien. Kontribusi pajak daerah bergateri sangat baik selama tahun pengamatan. Elastisitas pajak daerah pada 2019 dan 2021 sifatnya inelatis, sedangkan tahun 2018, 2020, dan 2022 bersifat elastis.

Kata Kunci: Pajak Daerah; Efektivitas; Kontribusi; Efisiensi; Elastisitas