DIGITAL LIBRARY
JUDUL | : | PENGARUH PENGGUNAAN WARNA JARING BERBEDA PADA RENGGE (SET GILLNET) TERHADAP HASIL TANGKAPAN DI DESA SUNGAI BATANG KABUPATEN BANJAR | |
PENGARANG | : | AKHMAD HARIYADI NOOR | |
PENERBIT | : | UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT | |
TANGGAL | : | 2024-06-26 |
Kabupaten Banjar mempunyai potensi sumberdaya perikanan dan kelautan
yang sangat potensial untuk dikembangkan. Kabupaten Banjar juga termasuk salah
satu dari 5 kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Selatan yang mempunyai potensi
perairan umum dan perairan laut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mendeskripsikan rengge, menganalisis komposisi dan proporsi hasil tangkapan dan
menganalisis perbedaan hasil tangkapan rengge yang menggunakan bahan nylon
monofilament bening dengan rengge yang menggunakan bahan nylon monofilament
berwarna hitam.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimental.
Hasil penelitian menunjukkan, rengge yang digunakan saat penelitian terdiri dari
tiga bagian yaitu tali ris atas, yang terbuat dari bahan Polyethylene berwarna biru
yang terpasang pada bagian atas badan jaring. Badan jaring yang terbuat dari bahan
nylon Monofilament dengan panjang 15 m, tinggi 1 m, dan meshsize 1,5 inch.
Komposisi hasil tangkapan pengoperasian rengge ada 6 jenis ikan yaitu Sepat rawa
(Trichogaster trichopterus), Puyau (Osteochilus hasselti), Papuyu (Anabas
testudineus), Lundu (Mystus nigriceps), Kapar (Belontia hasselti) dan Hampala
(Hampala macrolepidota). Proporsi hasil tangkapan rengge bening yaitu Sepat
rawa (Trichogaster trichopterus) sebanyak 98 ekor (89,91%), Puyau (Osteochilus
hasselti) sebanyak 2 ekor (1,83%), Papuyu (Anabas testudineus) sebanyak 6 ekor
(5,50%), Lundu (Mystus nigriceps) sebanyak 1 ekor (0,92%) Kapar (Belontia
hasselti) sebanyak 1 ekor (0,92%) dan Hampala (Hampala macrolepidota)
sebanyak 1 ekor (0,92%). Proporsi hasil tangkapan pengoperasian rengge hitam
yaitu Sepat rawa (Trichogaster trichopterus) sebanyak 78 ekor (81,250%), Puyau
(Osteochilus hasselti) sebanyak 3 ekor (3,125%), Papuyu (Anabas testudineus)
sebanyak 14 ekor (14,583%) dan Lundu (Mystus nigriceps) sebanyak 1 ekor
(1.042%). Perbedaan warna jaring terhadap hasil tangkapan secara kelompok
berpengaruh nyata dengan dengan nilai Fhitung 2,56027 > nilai Ftabel 5% sebesar 2,4,
sendangkan hasil tangkapan secara perlakuan tidak berpengaruh nyata dengan nilai
Fhitung 1,14447 < Ftabel 1% sebesar 8,68.
Kata kunci : Perbedaan Warna Jaring, Rengge, Kabupaten Banjar
NO | DOWNLOAD LINK |
1 | FILE 1 |
File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI