ABSTRAK

Penelitian ini mengenai pengaruh volume irigasi terhadap hasil edamame (Glycine max (L.) Merill pada tanah ultisol. Edamame mempunyai nilai pasar lebih tinggi dibandingkan kedelai konvensional, mengandung nilai gizi tinggi dan hasil panen dipengaruhi antara lain oleh ketersediaan air.  Oleh karena itu, air yang cukup harus disediakan melalui sistem irigasi untuk mengelola air. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April–Juli 2023 di Rumah Kaca jurusan Agroekoteknologi Fakultas Pertanian Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap faktor tungal (RAL) dengan perlakuan volume irigasi (I) sebanyak empat taraf yaitu i1 = pemberian air 50% dari ETC, i2 = pemberian air 75% dari ETC, i3 = pemberian air 100% dari ETC dan i4 = pemberian air 110% dari ETc. Setiap perlakuan diulang 5 kali sehingga menghasilkan 20 satuan percobaan, setiap satuan percobaan terdiri dari 2 unit percobaan sehingga didapat 40 unit satuan percobaan.  Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh volume irigasi terhadap hasil edamame berpengaruh nyata terhadap umur berbunga.  Volume irigasi pemberian air terbaik pada perlakuan pemberian air 50% yaitu 29 hst. Volume irigasi pemberian air 110% dari ETc memberikan umur berbunga lebih cepat yaitu 27,5 hst dibandingkan dengan perlakuan pemberian air 75% dari ETc yaitu 29,5 hst.

Kata kunci : edamame, irigasi, tanah ultisol, volume