Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui presentase fraksi sand, silt dan clay pada sedimen dan mengidentifikasi tekstur, jenis, ukuran butir (D50, sortasi, skewness dan kurtosis) sedimen di Muara Asam-Asam Kabupaten Tanah Laut. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2023 - Juni 2024, lokasi penelitian ini di Muara Asam-Asam Kabupaten Tanah Laut Provinsi Kalimantan Selatan menggunakan metode purposive sampling dengan total 5 titik stasiun. Sampel yang diambil ialah sampel sedimen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Jenis tekstur sedimen yang didapatkan dari presentase fraksi sedimen memiliki hasil paling dominan yaitu jenis tekstur pasir berlumpur yang di temukan di Stasiun 1, 3, 4 dan 5, sedangkan pada Stasiun 2 didapatkan tekstur pasir berliat. Pada fraksi pasir presentase tertinggi berada di Stasiun 5 dengan nilai 77,80% dan presentase terendah di Stasiun 1 dengan nilai 39,53%, kemudian untuk fraksi lempung presentase tertinggi berada di Stasiun 1 sebesar 33,76% dan nilai presentase terendah berada di Stasiun 2 dengan nilai 11,15%,  sedangkan untuk fraksi liat presentase tertinggi berada di Stasiun 1 dengan nilai 26,71% dan nilai terendah berada di Stasiun 5 dengan  nilai 0,99%. Tekstur dan sebaran sedimen di Muara Asam-Asam untuk ukuran ayakan kering dengan jumlah berkisar 92,74% − 99,69%, hasil ayakan kering dominan pasir sedikit berlumpur. Ukuran butir rata-rata sedimen (D₅₀) berkisar 0,328 – 0,5mm, D₅₀ dominan pasir sedang. Untuk sortasi berkisar 2,748 – 2,850mm yang paling dominan adalah very poorly sorted. Untuk skewness berkisar -0,554 – -0,715mm yang dominan very coarse skewed. Untuk kurtosis berkisar 1,172 – 1,292mm, kurtosis dominan leptokurtic (kurva runcing).