Sari buah merupakan salah satu hasil ekstraksi buah yang telah melewati prose penyaringan. Pembuatan sari buah, bertujuan untuk meningkatkan ketahanan simpan dan daya guna dari buah-buahan dan di jadikan minuman emulsi. Faktor yang mempengaruhi tingkat kesukaankonsumen terhadap sari buah adalah cita rasa dari sari buah yang dipengaruhi oleh bahanbaku, bahan tambahan makanan yang digunakan dan proses pembuatan maupunproses penyimpanan. Bahan yang ditambahkan pada pembuatan sari buah menjadi minuman emulsi  ini adalah buah naga dan minyak sawit merah yang berfungsi sebagai bahan perisa alami yang memberikanrasa,warnasertaaromapadaminuman emulsi.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan produk minuman emulsi dari fraksi olein minyak sawit merah dan sari buah Naga dengan variasi Xanthan gum, serta variasi kosentrasi sari buah naga dan fraksi olein minyak sawit merah yang memiliki penilaian organoleptik dan kimia terbaik

Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan tiga kali pengulangan. Penelitian ini terdiri dari dua faktor. Faktor pertama yaitu kombinasi konsentrasi sari buah naga dan minyak sawit merah 90:10 ; 70:30 ; 50:50. Analisis data kimia yang digunakan yaitu uji Analysis of Variance (ANOVA) dan dilanjutkan uji Duncan Multiple Test jika data yang dihasilkan berpengaruh signifikan untuk β-karoten, pH, total asam tertitrasi, Free Fatty Acid (FFA) dan stabilitas. Adapun analisis sensori (skoring dan hedonik) menggunakan uji Kruskal Wallis dan dilanjutkan uji Multiple Comparison (Post Hoc Test) jika data yang dihasilkan berpengaruh untuk warna, aroma, tekstur dan rasa.

KataKunci:sari buah naga,minyaksawitmerah,sirupemulsi, βkaroten