DIGITAL LIBRARY



JUDUL:FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BADUTA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ASTAMBUL KABUPATEN BANJAR
PENGARANG:RABIATUL ADAWIYAH
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-03-25


ASI eksklusif adalah pemberian air susu ibu kepada bayi umur 0 – 6 bulan tanpa diberikan makanan atau minuman tambahan selain obat-obatan. ASI merupakan kontributor penting untuk keseluruhan kesehatan bayi akan tetapi kenyataannya praktek pemberian ASI eksklusif belum dilaksanakan sepenuhnya. Di KabupatenBanjar,padatahun 2017 angka capaian pemberian ASI eksklusif sebesar 41,7% yang artinya  belum mencapai target 90%. Jikadilihat per-puskesmasnya , data primer menunjukan frekuensi pemberian ASI eksklusif  di puskesmas Astambul terus menurun 3 tahun terakhir yaitu 52,1% pada tahun 2015, menjadi 38,76% pada tahun 2016 dan 22,60%  pada tahun 2017. Penelitian inibertujuanuntukmenganalisisfaktor-faktoryang berhubungan dengan perilaku pemberian ASI eksklusif pada baduta diwilayah kerja puskesmas Astambul kabupaten Banjar. Jenis penelitian iniadalah kuantitatif dengan rancangan penelitiancross sectional dan teknik yang digunakan adalah purposive sampling.Jumlah responden penelitian ini ada 74orang.Berdasarkan hasil penelitian, variabel pengetahuan berhubungan dengan perilaku pemberian ASI eksklusif (p-value=0,0001), varibel sosial budaya berhubungan dengan perilaku pemberian ASI eklusif (p-value=0,001),  sementara variabel sikap dandukungan keluarga tidakberhubungandengan perilaku pemberian ASI Eksklusif.Kesimpulan dari penelitian ini adalah adahubungan antara pengetahuan dengan pemberian ASI eksklusif, ada hubungan antara sosial budaya dengan perilaku pemberian ASI eksklusif, tidak ada hubungan antara sikap, dukungan keluarga dengan perilaku pemberian ASI eksklusif.

 

Katakunci: ASI eksklusif, perilaku, pengetahuan dan sosial budaya

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI