Muhammad Riswanto : Analisis Kontinuitas Geometri dan Kontinuitas Nilai Pada Endapan Batubara Studi Kasus Desa Budi Mulya Kecamatan Lokpaikat Kabupaten Tapin Provinsi Kalimantan Selatan.

Eksplorasi sumberdaya batubara mempunyai keterbatasan biaya untuk melakukan kegiatan eksplorasi, menyebabkan tidak disemua area bisa dilakukan pemboran eksplorasi hanya di beberapa titik yang dianggap mewakili saja, sehingga dilakukanlah kegiatan estimasi.

Kontinuitas geometri dan kontinuitas nilai digunakan untuk menafsirkan parameter disuatu titik dengan hubungannya terhadap titik yang diketahui parameternya. Estimasi dengan memodelkan endapan batubara melalui representasi dari kontinuitas geometri dengan skema continuous, pinch dan zero. Kontinuitas Nilai menggunakananalisis geostatistik adalah metode yang coba digunakan untuk menafsirkan parameter suatu titik dengan menggunakan data geospasial untuk mengetahui parameter pada daerah yang tidak di estimasi.

Dari data drill hole yang didapatkan dari kegiatan pengeboran, maka didapatkan jarak rata-rata antar drill hole adalah sebesar 150 meter dan menghasilkan nilai variogram model spherical (sferis) dengan nilai range adalah 350. Nilai range ini bermakna bahwa terdapat korelasi spasial antar drill hole sehingga dianggap ukuran pengaruhnya sebesar 350 m. Dari hal ini bisa disimpulkan bahwa jarak antar data drill hole sudah sangat baik. Hal ini juga bisa menjadi sebab ketika proses permodelan geometri menggunakan 3 skema berbeda, nilainya tidak terlalu jauh berbeda.

Kata Kunci: Eksplorasi, Geostatistik, Geometri, Skema Continuous, Pinch, Zero.