DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Pengaruh Pemberian Biourin Sapi terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Kangkung Darat (Ipomoea reptans Poir) pada Tanah Ultisol
PENGARANG:MAYA PAHLAWATI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-04-01


RINGKASAN

MAYA PAHLAWATI.  Pengaruh Pemberian Biourin Sapi terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Kangkung Darat (Ipomoea reptans Poir) pada Tanah Ultisol.  Di bawah bimbingan Bapak Muhammad Mahbub dan Bapak H. Muhammad Syarbini.

            Permasalahan pada tanah Ultisol adalah proses pencucian yang intensif mengakibatkan terangkutnya garam-garam atau mineral  tanah sehingga dalam kondisi seperti ini menstimulasi dominan aktivitas ion Hsehingga menyebabkan miskinnya unsur hara makro dan mikro serta bahan organik rendah.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh berbagai pemberian konsentrasi biourin sapi terhadap N tersedia, pH tanah dan pertumbuhan tanaman kangkung pada tanah Ultisol.  Peneltian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) satu faktor dengan 24 satuan percobaan.  Perlakuan yang digunakan adalah dengan pemberian konsentrasi biourin sapi yang berbeda-beda dengan enam perlakuan yang dicobakan yaitu  P0 =  550 ml aquades ( 0%) ;  P1 =  5,5 ml biourin + 549,5 ml aquades (0,5%) ; P2 = 11 ml biourin + 539 ml aquades (1%) ; P3  = 16,5 ml biourin + 533,5 ml aquades (1,5%) ; P4  = 22 ml biourin + 528 ml aquades (2%) ; dan P5  = 27,5 ml biourin+ 522,5 ml aquades (2,5%).  Parameter yang diamati yaitu pH tanah, N-Ammonium, N-Nitrat, berat basah tanaman dan berat kering tanaman.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian dengan biourin sapi konsentrasi 2% biourin sapi terhadap sifat kimia tanah Ultisol dan pertumbuhan tanaman kangkung berpengaruh nyata terhadap peubah pH tanah, N-ammonium tanah, N-Nitrat tanah, berat basah dan berat kering tanaman kangkung.

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI