Penelitian ini bertujuan untuk; (1) Menganalisis pengaruh konsentrasi NaOH pada jenis sabun padat, (2) Menganalisis perlakuan terbaik untuk pembuatan sabun padat dengan larutan NaOH dengan konsentrasi 28%, 30% dan 32%, (3) Menganalisis perlakuan terbaik hasil sabun padat pada uji kesukaan atau uji Organoleptik. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 3 ulangan. Faktor yang digunakan adalah Larutan NaOH dari 28%, 30% dan 32 % sehingga jumlah satuan percobaan yang digunakan sebanyak 9 satuan percobaan. Uji organoleptik sabun kopi dilakukan dengan mengamati secara visual hasil dari formulasi sabun yang meliputi warna, aroma, bentuk dan buih. Hasil penelitian menyatakan (1) Konsentrasi NaOH yang berbeda memiliki pengaruh signifikan terhadap kualitas sabun yang dihasilkan, dimana pemberian kosentrasi NaOH yang tinggi maka pH, kadar air dan asam lemak bebas semakin tinggi pula, (2) Sabun dari campuran biji kopi dan susu sapi murni dengan penambahan campuran NaOH yang berbeda tidak ada yang memenuhi standar SNI 06-3532-1994, (3) Responden menyukai warna, aroma dari sabun kopi yang diberi perlakuan NaOH 30%, sedangkan untuk parameter buih, responden menyukai sabun kopi dari perlakuan NaOH 28%.

Kata Kunci: NaOH; Sabun; Susu Sapi; Biji Kopi