Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi sensor, interkoneksi, dan analisis data yang memberikan gagasan untuk mengintegrasikan seluruh sistem tersebut ke seluruh sektor industry yang kemudian diprediksi akan menjadi Revolusi Industri 4.0. Melalui Kemenperin RI, Presiden telah menginstruksikan untuk membuat sebuah perencanaan dalam menghadapi revolusi industri 4.0, yang kemudian disebut dengan Making Indonesia 4.0. Di dalam RPJMN tahun 2015-2019 termuat wacana pembangunan 100 science/Techno Park di seluruh Indonesia. Perancangan Techno Park di kalimantan adalah bagaimana menciptakan sebuah ekosistem inovasi ideal yang tidak hanya mewadahi kebutuhan proses pengembangan teknologi inovasi terkini yang selaras dengan Roadmap Making Indonesia 4.0 tetapi juga menciptakan ruang-ruang kolaborasi yang mampu menghasilkan inovasi yang berdampak besar bagi pelaksanaan implementasi visi nasional.Dengan menggunakan pendekatan production of space dikatakan bahwa arsitektural sebagai objek tiga dimensional hanya bisa dipahami secara tiga dimensional juga yang dalam hal ini antara lain: conceive space, perceive space, dan live space. Dengan metode tersebut diharpkan mampu menyelesaikan permasalahan dan menghasilkan rancangan yang tepat untuk Techno Park di Banjarbaru.

Kata Kunci : Industri 4.0, Techno Park, Inovasi, Kolaborasi, Interaksi