Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahuipengaruh pemuasaan terhadap perkembangan gonad induk ikan papuyu (Anabas testudineus Bloch) dengan dengan waktu pemuasaan dan pemberian pakan yang berbeda.terhadap TKG, IGS, IHS dan Fekunditas induk ikan Papuyu yang dipelihara dalam waktu 24 hari. Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan 3 ulangan, jenis perlakuan dalam penelitian yaitu Perlakuan A Tanpa pemuasaan (kontrol), Perlakuan B 3 hari tidak diberi pakan 1 hari diberi pakan, Perlakuan C 5 hari tidak diberi pakan 1 hari diberi pakan dan Perlakuan D 7 hari tidak diberi pakan  hari diberi pakan. Berdasarkan hasil penelitian bahwa pemeliharaan induk ikan Papuyu dengan menggunakan pemuasaan yang berbeda tidak berbeda yang pada TKG, IGS, IHS dan Fekunditas induk ikan Papuyu, dengan TKG IV dan V, Indeks Gonada Somatik (IGS) tertinggi sebesar 11,37 %, Indeks Hepato Somatik (IHS) tertinggi sebesar 3,06 % dan Fekunditas tertinggi sebesar 21.334 butir. Parameter kualitas air yang optimum untuk hidup induk ikan Papuyu sesuai yaitu dengan suhu berkisaran antara 27,88? - 28,1?, oksigen terlarut (DO) berkisar antara 3,3 mg/L - 3,5 mg/L, pH berkisaran antara 5,9 – 6,6 0 dan amoniak berkisaran antara 0,6 mg/L - 0,8 mg/L.

Kata Kunci: Pengaruh Pemuasaan, Induk Ikan Papuyu, TKG, IGS, HIS, Fekunditas.