Kenanga (Canangium odoratum) adalah tanaman dengan bunga yang baunya 

sangat khas. bunga kenanga sering dijadikan sebagai bunga tabur dan bunga berenteng 

yang sering digunakan pada saat acara-acara khusus seperti pernikahan di Kalimantan 

Selatan. Kesulitan yang sering dihadapi dalam penanganan pasacapanen bunga antara 

lain bunga mudah rusak dan masa kesegaran yang pendek perlu dilakukan penanganan 

yang tepat untuk memperpanjang umur simpan. 

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan formulasi terbaik dari 

pengawetan bunga kenanga dengan metode basah dengan variasi konsentrasi larutan 

fiksasi dan lama fiksasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan 

acak lengkap (RAL) 2 faktorial dengan faktor konsentrasi larutan fiksasi dan lama 

fiksasi. Konsentrasi larutan fiksasi terdiri dari A1=5%, A2=10%, A3=15% dan lama 

fiksasi B1=12 jam, B2=18 jam, B3= 24 jam. Hasil perlakuan terbaik dilihat dari nilai 

kekeruhan yang rendah, pH cairan yang sedikit mengalami perubahan menuju asam 

dan warna yang bagus dengan skor terbaik. Konsentrasi 10% dengan lama fiksasi 18 

jam merupakan formulasi yang terbaik untuk pengawetan bunga kenanga dengan nilai 

kekeruhan 3,65 NTU, nilai pH 4,85 dan warna dengan nilai skor 3,40.