ABSTRAK

Dede Dermawan, D1B114060, 2014. “PERAN PEMERINTAH KOTA BANJARMASIN DALAM KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK”. Pembimbing I : Drs. Apriansyah, M.Si. Pembimbing II : Siti Hamidah, S.Sos, M.Si

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan Peran Pemerintah Kota Banjarmasin dalam Keterbukaan Informasi Publik dan untuk menganalisa keterbukaan/transparansi informasi Pemerintah Kota Banjarmasin.

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Kualitatif Deskriptif dan menggunakan dua teknik pengumpulan data yaitu wawancara dan dokumentasi yang berkaitan dengan penelitian. Fokus pada penelitian ini adalah Peran Pemerintah Kota Banjarmasin dalam Keterbukaan Informasi Publik, penelitian ini menggunakan teori Baroom dan Dozier yang diukur dari 4 indikator yaitu Penasehat Ahli, Fasilitator Komunikasi, Fasilitator Proses Pemecahan Masalah, dan Teknisi Komunikasi. Data ini pun kemudian dianalisis dengan mengguakan pendekatan Kualitatif.

Hasil penelitian menunjukan Peran Pemerintah Kota Banjarmasin dalam Keterbukaan Informasi Publik, dilihat dari Peran Penasehat Ahli, Pemerintah Kota sudah melakukan rencana program dan mengawasi perencanaan program serta memberikan jalan keluar terhadap masalah yang timbul. Dalam peran Fasilitator Komunikasi, Pemerintah Kota Banjarmasin sudah mampu membangun komunikasi dengan pihak yang terkait. Kemudian peran Fasilitator Pemecahan masalah, Pemerintah Kota Banjarmasin sudah optimal dilihat dari koordinasi yang dilakukan Pemerintah Kota Banjarmasin. Adapun peran Teknisi Komunikasi, Pemerintah Kota Banjarmasin sudah meyediakan website yang dapat dilihat dan diakses banjarmasinkota.go.id tentang penggunaan keuangan daerah dan perencanaannya sampai dengan pelaksanaan kegiatannya.

Disarankan kepada Pemerintah Kota Banjarmasin kedepannya harus terus meningkatkan perannya sebagai pelayan masyarakat dan terus memberikan keterbukaan informasi publik dan mempunyai semangat tinggi hingga mampu mensejaterakan masyarakat.

Kata Kunci : Peran, Pemerintah Kota, Keterbukaan Informasi Publik, Penasehat Ahli, Fasilitator Komunikasi, Fasilitator Proses Pemecahan Masalah, dan Teknisi Komunikasi