Tujuan penelitian adalah mengetahui karakteristik tanah gambut berdasarkan penggunaan lahan di Kecamatan Wanaraya, Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan. Data yang digunakan yaitu data Primer dari survei lapangan untuk pengambilan sampel tanah dan hasil laboratorium serta data sekunder yaitu berupa dokumen dan peta penunjang penelitian. hasil penelitian menunjukan semua penggunaan lahan dilihat nilai bobot isi jenis tanah yaitu tanah organik, pH tanah dibeberapa titik terlihat sangat masam karena belum banyak terpengaruh oleh bahan kimia seperti detergen atau pupuk.

Kandungan K pada semua penggunaan lahan dengan kriteria tinggi karena terlalu berlebihan memberi pupuk pada tanaman. analisis kadar hara yaitu fosfor hanya memiliki kriteria sedang hingga sangat tinggi yang dikhawatirkan akan kehilangan lapisan tanah gambut. kandungan f-larut hampir di jumpai pada semua penggunaan lahan dan masuk kriteria sedang hingga tinggi di karenakan tingginya reaksi reduksi dan oksidasi, kelas tekstur tanah pada semua penggunaan lahan yaitu kelas liat berdebu dan lempung liat berdebu, struktur tanah di dominasi oleh granular karena, struktur granular pada umunya berada pada horizon O dan A bisa di katakan struktur tanah yang ringan.

struktur tanah yang remah (ringan) pada umunya menghasilkan laju pertumbuhan tanaman dan produksi persatuan waktu yang lebih tinggi di bandingkan dengan struktur tanah yang padat. jumlah dan panjang akar tanaman yang tumbuh pada tanah remah pada umumnya lebih banyak di bandingkan dengan akar tanamanyang tumbuh pada struktur berat. beberapa lahan tergenang air dengan struktur tanah liat di beberapa titik. kematangan tanah gambut berdasartkan analisis metode  Van Post di dominasi dengan kematangan hemik hanya 1 titik yang termasuk kriteria kematangan saprik yaitu hutan

kata kunci: karakteristik tanah gambut, penggunaan lahan.