ABSTRAK

             Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui penggunaan ampas kelapa fermentasi terhadap performans itik alabio jantan. Metode yang digunakan adalah (RAL) rancangan acak lenkap dengan 4 perlakuan, 6 ulangan, dan 4 ekor itik per ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah penambahan ampas kelapa fermentasi dalam ransum, yaitu 0%, 10%, 20%, 30%. Peubah yang diamati yaitu konsumsi ransum, pertambahan bobot badan, konversi ransum, bobot badan akhir, dan IOFC. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan ampas kelapa fermentasi sebagai pengganti dedak padi dalam ransum hingga 30% tidak berpengaruh nyata terhadap konsumsi ransum, pertambahan bobot badan dan konversi ransum. Penggunaan ampas kelapa fermentasi 10% (P1) memberikan nilai IOFC tertinggi yaitu sebesar Rp 9260,-/ ekor. 

Kata kunci: ampas kelapa fermentasi, konsumsi ransum, pertambahan bobot badan, konversi ransum, bobot badan akhir, dan IOFC.